Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2013

Emas Cuts Muka Bulanan Spekulasi Fed akan Lambat Stimulus

Gambar
Bloomberg (30/8) - Emas jatuh di London, memotong kenaikan bulanan kedua selama berturut-turut pada spekulasi membaiknya data AS yang mendukung Federal Reserve untuk mengekang stimulus. Perak menuju kenaikan terbaik bulanannya sejak Januari 2012. Indeks Bloomberg US Dollar, yang melacak greenback terhadap 10 mata uang utama, mencapai level tertingginya empat minggu hari ini setelah data kemarin menunjukkan ekonomi AS tumbuh lebih cepat dari perkiraan analis. Emas mencapai angka $ 1,433.83 per ounce pada tanggal 28 Agustus, tertinggi sejak tanggal 14 Mei, di tengah kekhawatiran bahwa AS dan sekutunya yang akan mengambil tindakan militer terhadap Suriah. Emas turun 17 persen tahun ini karena beberapa investor kehilangan kepercayaannya seiring penyimpan nilai logam dan spekulasi The Fed yang akan mengurangi stimulus. Para pejabat akan memotong pembelian utang pada pertemuan berikutnya pada tanggal 17-18 September, menurut 65 persen ekonom dalam survei Bloomberg di tanggal 9-13 Agustu

Tim Inspeksi PBB Tinggalkan Suriah Akhir Pekan Ini

Gambar
KAIRO, VoaIndonesia (30/8) -- Di tengah sorotan masyarakat internasional, para penyidik senjata kimia PBB hari Kamis melakukan inspeksi ketiga atas dugaan serangan senjata kimia pekan lalu. Inspeksi itu dilakukan ketika Sekjen PBB mendesak negara-negara berpengaruh di dunia untuk menunda kemungkinan aksi militer terhadap Suriah sampai tim itu menyelesaikan pekerjaannya. Para inspektur senjata kimia PBB telah melakukan tiga kunjungan ke pinggiran ibu kota yang dikuasai pemberontak pekan ini - dengan konvoi beberapa kendaraan PBB ke pinggiran kota Douma dan Zamalka hari Kamis. Kunjungan itu menyusul inspeksi awal di Zamalka dan Mleiha hari Rabu, dan di Madhamiya hari Senin. Para saksi mengatakan kepada media-media satelit Arab bahwa para inspektur mengambil sampel darah dan jaringan dari beberapa orang yang diduga merupakan korban yang selamat dari serangan kimia pekan lalu. Seorang aktivis oposisi memberitahu TV Arabiya sebagian besar korban tewas dari serangan itu "langsung

Samsung Akan Gunakan Bahan Metal untuk Galaxy S5?

Gambar
Saat ini Galaxy S4 merupakan handset yang menjadi andalan Samsung, namun kini rumor mengenai penerus dari Galaxy S4 yaitu Galaxy S5 sudah mulai beredar luas. Samsung sendiri diperkirakan baru akan merilis smartphone penerus Galaxy S4 yaitu Galaxy S5 pada tahun depan. Tapi kini sudah banyak rumor mengenai handset yang nantinya akan menjadi andalan dari produsen smartphone asal Korea Selatan ini. Setelah sebelumnya mengabarkan jika Galaxy S5 akan menggunakan kamera sebesar 16 megapiksel yang dilengkapi dengan Optical Stabilization, kini rumor terbaru mengatakan jika Galaxy S5 diprediksi akan hadir dengan bahan metal. Kabar ini sendiri pertama kali diungkap oleh situs Korea ETNews dari sumber produksi chassis. Samsung sendiri tampaknya akan meninggalkan bahan polycarbonate yang sebelumnya pernah dikritik saat meluncurkan Galaxy S4. Langkah ini sekaligus mengikuti jejak HTC serta Apple yang merilis produk unggulannya dalam bahan metal, yaitu HTC One dan iPhone. Seperti yan

Optimistis Capai Target Pertumbuhan, Saham APLN Terpuruk

Gambar
(Vibiznews – Stocks) - Dilaporkan bahwa PT Agung Podomoro Land Tbk optimistis pertumbuhan pendapatan dan laba bersih bisa mencapai 10% pada semester ini dan tahun depan, sejalan dengan dimilikinya ijin reklamasi lahan sebanyak 300 ha di Pantai Tanjung Bunga, Makassar. “Target kami tumbuh 10%. Saat ini kami telah memiliki 15 ha lahan di Makassar, dan dalam waktu dekat akan kami perluas menjadi 45 ha, ditambah ijin reklamasi pantai seluas 300 ha yang rencananya akan kami eksekusi untuk jangka panjang,” ujar Wibisono, Investor Relation perseroan, beberapa waktu lalu. Ekspansi terakhir yang dilakukan antara lain akuisisi 216 ha lahan di Karawang, Jawa Barat, senilai Rp502 miliar yang rencananya akan dijadikan kawasan industri. Selain itu akuisisi 26,6 ha lahan di Bandung, Jawa Barat, senilai Rp85 miliar. Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa update teknikal terhadap kinerja saham ditinjau pada major pattern, saham ini menunjukkan tren bera

Bursa Hong Kong Bergerak Melemah Iringi Lesunya Bursa China

Gambar
(Vibiznews - Index) - Pada pembukaan perdagangan di bursa saham Hong Kong pagi ini terjadi penurunan melawan arus kenaikan yang dialami oleh sebagian bursa lain di kawasan ini (30/08). Bursa Hong Kong melemah disebabkan oleh penurunan yang terjadi di bursa Shanghai. Pada akhir perdagangan dini hari tadi bursa Wall Street mengalami rally. Kekhawatiran mengenai kemungkinan pengurangan stimulus The Fed tampak kembali mengemuka. Indeks spot hang seng mengalami penurunan sebesar 65.52 poin atau setara dengan 0.3 persen pada sesi perdagangan hari ini dan berada pada posisi 21639.26 poin. Indeks berjangka hang seng tampak mengalami pergerakan yang fluktuatif pada hari ini. Indeks berjangka dibuka pada posisi 21525, turun 97 poin dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan sebelumnya. Akan tetapi saat ini indeks berjangka tampak sudah sempat mengalami pergerakan pada kisaran 21413 - 21637 poin. Saham-saham lapis biru tampak mengalami pergerakan yang cenderung mengu

Harga Karet Dunia Menguat Didukung Perbaikan Ekonomi AS dan Jepang

Gambar
(Vibiznews-Commodity) - Harga karet memasuki penguatan terbaik sejak Desember tahun lalu setelah adanya data ekonomi yang membaik dari Amerika dimana terlihat peningkatan permintaan akan karet dari produsen ban. Harga karet untuk pengiriman bulan Feb, di bursa berjangka TOCOM naik 0,8% ke harga 274.1 yen per kg atau $2,790 per metric ton naik dari harga 272.5 yen per kg. Untuk minggu ini, harga karet di bursa berjangka Jepang sudah naik 1.2% dan untuk di sepanjang bulan Agustus sudah naik 13%. Indeks Harga Konsumen Jepang bergerak paling cepat sejak Juli tahun 2008 di dorong tanggapan positif pasar atas usaha Perdana Menteri Shinzo Abe untuk melepaskan perekonomian Jepang dari deflasi mulai menunjukkan hasil nyata. Pertumbuhan ekonomi AS yang memberi penguatan dollar atas yen Jepang juga meningkatkan jumlah kontrak-kontrak penjualan berbasis Yen. Perekonomian Amerika bertumbuh sebesar 2,5% di kuartal kedua,naik dari perkiraan se

Kurs Rupiah Masih Ditekan Oleh Penguatan Dollar

Gambar
(Vibiznews - Economy) Pantauan transaksi antar bank pagi ini nilai tukar rupiah jatuh lagi, tertekan terhadap dolar AS sebesar 155 poin menjadi Rp11.075 dibanding sebelumnya di posisi Rp10.920 per dolar AS. Kuatnya tekanan dollar terhadap Rupiah pagi ini setelah data ekonomi Amerika Serikat yang mengalami pertumbuhan setelah semalam dirilis data GDP AS di kuartal 2 tumbuh sebesar 2.5% (jauh lebih tinggi dari perkiraan pemerintah sebesar 1.7% serta konsensus ekonom sebesar 2.2%). Kenaikan BI Rate yang tentunya diharapkan akan diikuti penguatan Rupiah atas US Dollar dan turunnya ekspektasi inflasi serta naiknya Indonesia ETF (EIDO:US) sebesar +2.01% masih belum mampu memberi kekuatan pada Rupiah. Dalam laporan hasil rapat Dewan Gubernur BI kemarin juga menyatakan kenaikan BI rate ini akan berdampak untuk jangka panjang sehingga pelemahan pagi ini masih biasa. Karenanya pemerintah juga diharapkan menjaga inflasi agar

Minyak perpanjang kerugian seiring meredanya kekhawatiran konflik Suriah

Gambar
AFP, (30/8) - Harga minyak turun di perdagangan Asia pada Jumat pagi karena meredanya kekhawatiran atas rencana segera penyerangan militer Barat terhadap Suriah terhadap dugaan penggunaan senjata kimia. Kontrak utama West Texas Intermediate (WTI), New York untuk pengiriman Oktober, turun $ 1,41 pada posisi $ 107,39 per barel di perdagangan pertengahan pagi, dan minyak mentah jenis Brent North Sea untuk pengiriman Oktober merosot $ 1,26 ke $ 113,90. Antisipasi operasi militer Barat terhadap Suriah telah mendorong kontrak WTI ke level tertinggi sejak Mei 2011 Minggu ini, sementara Brent juga melonjak ke harga tertingginya dalam enam bulan terakhir. Meskipun Suriah bukanlah produsen minyak utama, para pedagang merasa cukup gugup tentang potensi konflik yang lebih luas di kawasan Timur Tengah yang kaya akan minyak mentah tersebut, termasuk tetangganya Irak yang menjadi eksportir utama. "Faktanya adalah tidak ada yang telah terjadi sejauh ini berkaitan dengan Suriah, dan it

Dolar sentuh tertinggi 4-pekan terhadap pasangan mata uang utamanya

Gambar
Bloomberg , ( 30/8 ) - Dolar mencapai level tertinggi dalam empat minggu terakhir terhadap sekeranjang pasangannya sebelum rilis data yang diperkirakan akan menunjukan tingkat belanja konsumen AS yang naik untuk bulan ketiga, menambah kasus bagi Federal Reserve untuk mengurangi stimulusnya bulan depan. Greenback menuju gain mingguan ketiga setelah ekonomi AS di kuartal terakhir tumbuh lebih cepat dari perkiraan analis. Mata uang Jepang mempertahankan penurunan terbesarnya dalam seminggu terakhir setelah laporan ekonomi pagi ini menunjukan bahwa harga konsumen (CPI) nasional meningkat pada laju tercepat sejak 2008, mengurangi kebutuhan untuk stimulus jangka pendek. "Skenario utama di pasar saat ini adalah the Fed akan memulai pemangkasan stimulusnya pada bulan September mendatang, terutama setelah peningkatan besar pada pertumbuhan ekonomi AS, " kata Noriaki Murao , direktur kelompok pemasaran dari Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ Ltd yang berbasis di New York. " Itu d

BI menaikkan Suku Bung BI dan Suku Bunga FASBI 50 bps

Gambar
Bank Indonesia akhirnya menaikkan suku bunga BI 50 bps menjadi 7%, juga menaikkan suku bunga FASBI sebesar 50 bps menjadi 5.25%. Setelah pengumuman kenaikan suku bunga tersebut, pasar membaik dengan harga lebih tinggi 1 sampai 1.5 poin untuk obligasi jangka panjang. Namun demikian, hal ini nampak berat karena penawaran dari para dealer yang berusaha melakukan unwind posisi mereka dari lelang terakhir hari Selasa. Yield obligasi tenor 10 tahun turun menjadi 8.63% sedangkan yield obligasi tenor 20 tahun adalah 9.03%. Yield indikatif: Obligasi        Yield Terkini SPN (1 th)       6.90% FR55 (3 th)      7.75% FR66 (5 th)      7.96% FR63 (10 th)    8.63% FR64 (15 th)    8.88% FR65 (20 th)    9.03% Obligasi Indon dibuka tidak berubah, namun meningkat lebih tinggi setelah BI menaikkan suku bunga FASBI dan suku bunga BI 50 bps. Tindakan yang dilakukan oleh BI diharapkan dapat mengurangi tekanan atas rupiah, juga memperbaiki sentimen pasar di Indonesia. Indo CDS tenor 5

Bursa Singapura Naik, Kurs Dollar Singapura Mix

Gambar
(Vibiznews - Economy) - Perdagangan Dollar Singapura pada hari ini ( 29/08) menunjukkan pergerakan menguat terhadap Rupiah pada pair SGD/IDR. Dollar Singapura terpantau berada pada pola bullish kuat ditinjau dalam rentang dua bulan perdagangan terakhir. Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Dollar Singapura terpantau bergerak menguat sekitar + 0.07 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Adapun kurs BI (jual) Dollar Singapura dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 8596.79/SGD dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 8510.09/SGD. Pada pair USD/SGD, Dollar Singapura terpantau mengalami pelemahan terhadap Dollar AS dan kurs pasar spot yang sedang bergulir menunjukkan pergerakan turun sekitar – 0.02% . Terhadap Euro pada pair EUR/SGD mata uang tersebut terpantau naik, dan kurs pasar spot yang sedang bergulir menunjukkan menguat sekitar + 0.

Positifnya Data Ekonomi AS Angkat Harga Minyak

Gambar
(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan harga minyak mentah untuk perdangan malam hari ini sedikit mengalami kenaikan. Setelah sempat mengalami konsolidasi siang tadi, harga minyak sedikit terdorong oleh adanya sentimen positif dari data ekonomi Amerika Serikat yang dirilis hari ini seperti prelim GDP untuk kuartal ketiga yang mengalami kenaikan ke posisi 2,5% atau lebih tinggi dibandingkan dengan prediksi sebelumnya di posisi 2,2%. Disaat yang bersamaan data klaim pengangguran AS untuk pekan lalu dilaporkan mengalami penurunan sebesar 6 ribu orang. Sedangkan dari Timur Tengah, perkembangan mengenai rencana pemberian sangsi terhadap Suriah akibat penggunaan senjata kimia yang ditujukan kepada pihak oposisi rupanya belum dapat dipastikan setelah Perancis dan Inggris masih akan menantikan hasil dari investigasi yang sedang dilakukan oleh PBB. Sebelumnya, Amerika Serikat sudah memastikan langkahnya untuk terus mengupayaka

Harga Minyak WTI Melempem dari Level 2 Tahun Tertinggi

Gambar
(Vibiznews - Commodity) - Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi harga minyak mentah jenis WTI tampak mengalami penurunan setelah sempat mencapai posisi paling tinggi dalam dua tahun belakangan (30/08). Harga minyak mentah ini melemah seiring dengan turunnya spekulasi bahwa AS dan sekutu akan menyerang Suriah. Data ekonomi AS yang membaik pada perdagangan tadi malam juga memberikan sinyal bahwa The Fed akan mulai mengurangi stimulus. Harga minyak mentah terpukul setelah Inggris dan Perancis mengatakan bahwa mereka memilih untuk menunggu hasil penyelidikan PBB di Suriah mengenai kemungkinan penggunaan senjata kimia. Ekonomi Amerika Serikat di kuartal kedua lalu mengalami peningkatan yang lebih cepat dibandingkan dengan kuartal pertama. Klaim pengangguran mengalami penurunan lebih dari proyeksi pekan lalu. Kedua data ini menambahkan kekhawatiran bahwa Fed akan mengurangi program stimulus moneternya.

Emas Menurun Karena Koreksi dan Data Ekonomi AS

Gambar
(Vibiznews-Commodity) Harga emas sedikit mengalami penurunan pada trading awal sesi AS hari Kamis dengan koreksi tehnikal turun dan sebagian profit taking dari keuntungan sebelumnya dimana pasar telah menyentuh 3 ½ bulan tertinggi di hari Rabu. Faktor kunci diluar pasar juga mengalami tekanan bearish untuk metal berharga, dengan dolar indeks dengan solid mengalami kenaikan dan harga minyak mentah melemah. Emas Desember di Comex terakhir turun $6.20 berada pada $1,412.60 per ons. Emas spot terakhir di kutip turun $5.50 berada pada $1,412.75 per ons. Perak September di Comex terakhir diperdagangkan turun $0.121 berada pada $24.27 per ons. Pasar sedikit kurang takut terhadap resiko. Tanda-tanda penyerangan militer secara tiba-tiba oleh AS mereda semalam dengan Presiden Obama mengatakan bahwa dia belum memutuskan untuk meresponse penggunaan senjata kimia oleh rejim Suriah. Juga sekutu AS belum mendapatkan kesepakatan

Harga Emas LLG dan Berjangka Ditutup Turun Imbas Membaiknya Ekonomi AS

Gambar
(Vibiznews - Commodity) - Pada sesi perdagangan yang berakhir dini hari tadi harga emas mengalami koreksi terbesar dalam dua minggu belakangan (30/08). Harga emas melemah signifikan setelah data ekonomi AS menunjukkan kondisi yang lebih baik dari perkiraan. Ini merupakan sebuah sinyal yang makin kuat bahwa Fed akan mulai mengurangi stimulus dalam waktu dekat. Pertumbuhan GDP AS di kuartal kedua lalu berada di level 2.5 persen menurut data preliminary. Pertumbuhan ini melampaui estimasi sebesar 1.7 persen. Sedangkan klaim pengangguran pekan lalu juga mengalami penurunan. Klaim pengangguran turun menjadi 331,000 dari 337,000 satu minggu sebelumnya. Harga emas mengalami kenaikan ke level tiga minggu tertinggi pada perdagangan kemarin di tengah kekhawatiran adanya serangan ke Suriah oleh Amerika Serikat dan negara-negara sekutunya. Pada akhir perdagangan harga emas spot LLG ditutup pada posisi 1407.30 dollar per troy ons setelah sempat menguat hingga mencapai posisi harian terti

Hunian Prioritas Pengembangan Intiland Development

Gambar
Perusahaan pengembang property besar, Intiland Development Tbk masih menempatkan sektor hunian sebagai kontribusi besar bagi pendapatan perusahaan tahun 2014, mengingat permintaan pasar sektor ini masih sangat besar. "Dalam siklus properti hunian masih sangat prospektif ke depannya sehingga pengembangan masih kita prioritaskan ke sektor tersebut," kata President Direktur dan CEO PT Intiland Development Tbk, Hendro S Gondokusumo di Jakarta. Hendro mengatakan, hunian bertingkat tinggi seperti apartemen maupun hunian tapak (rumah biasa) sampai saat ini permintaan masih sangat besar. "Kalaupun Bank Indonesia mengeluarkan kebijakan untuk mengatur kredit di sektor properti merupakan hal wajar sebagai bentuk kehati-hatian bukan karena sedang mengalami masalah," katanya. Hendro mengatakan, turunnya nilai tukar rupiah serta harga saham seharusnya jangan direspon terlalu berlebihan, merupakan suatu hal yang wajar dampak dari kondisi ekonomi global s

Kurang Sukses, Samsung Mengurangi Pemesanan Komponen Tablet 10,1 Inci?

Gambar
(Vibiznews - Technology) Raksasa teknologi yang berbasis di Korea Selatan yaitu Samsung dikabarkan akan mengurangi pemesanan untuk komponen tablet 10.1 inci seperti yang diungkapkan penyuplai komponen yang biasa mengirim komponen untuk Samsung.   Banyak yang menilai jika pengurangan ini menjadi indikasi tidak suksesnya penjualan tablet 10 inci Samsung. Semakin besarnya kompetisi di penjualan tablet 7 inci disebut menjadi penyebab utama. Beragam produk tablet 7 inci dari vendor pesaing seperti Nexus 7 besutan Google dan Asus dan Amazon Kindle Fire memang cukup membuat Samsung fokus menggarap tablet 7 inci. Selama ini Samsung dikabarkan telah mengapalkan 8 hingga 8,8 juta unit tablet per kuartal di 2013. Meski begitu Samsung masih tertinggal dari Apple yang menjadi vendor terbesar dalam pengapalan tablet. Bermacam ukuran menjadi variasi tablet yang dikeluarkan Samsung, yang tentunya bisa mengancam Apple dari tahta penguasa tablet. Di semester pertama 2013 Samsung tel

Spekulasi Pengurangan Stimulus Fed; Harga Emas LLG Tergerus Sentimen Negatif

Gambar
(Vibiznews – Commodity) – Pada sesi perdagangan elektronik di Asia hari ini harga emas spot terpantau mengalami penurunan (29/08). Harga komoditas logam mulia ini mengalami penurunan untuk pertama kalinya dalam enam hari belakangan setelah spekulasi mengenai kemungkinan pengurangan stimulus oleh Fed semakin berkembang. Data preliminary GDP di Amerika Serikat diperkirakan akan menunjukkan pertumbuhan sebesar 2.2 persen. Angka partumbuhan ekonomi ini jika benar terjadi akan mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi kuartal pertama yang sebesar 1.7 persen. Meskipun data ini masih merupakan data awal akan tetapi menjadi indikator penting untuk melihat potensi ekonomi ke depannya. Data yang membaik makin memperkuat spekulasi bahwa Fed akan mengurangi stimulus moneternya mulai bulan September mendatang. Pada sesi perdagangan kemarin harga emas spot sempat mengalami peningkatan hingga

Rupiah Kamis Stagnan; Pasar Saham Rebound

Gambar
(Vibiznews – Economy) - Pada sesi perdagangan hari ini mata uang rupiah tampak mulai memasuki pola konsolidasi (29/08). Nilai tukar rupiah berhasil dijinakkan setelah bank sentral mengeluarkan beberapa kebijakan terkait investasi valas untuk menahan laju penurunan rupiah. Terpantau pergerakan rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) relatif datar hari ini, tidak seperti perdagangan sebelumnya yang selalu naik turun dalam rentang yang lebar. Pada sesi perdagangan Kamis pada pembukaan pagi tadi dolar dibuka di Rp 10.930 per dollar AS. Posisi mata uang lokal ini sudah sempat mengalami kenaikan hingga mencapai level Rp10.913 per dollar AS. Akan tetapi saat ini rupiah tampak kembali ke posisi Rp10.940 per dollar. Tertahannya penurunan rupiah tersebut tidak lepas pula dari kinerja bursa saham lokal yang mulai bergerak menguat sejak kemarin. Hari ini IHSG kembali melanjutkan kenaikan perdagangan kemarin yang sebe

Emas Berjangka Turun seiring Dolar AS Perpanjang Kenaikan

Gambar
LOS ANGELES / MarketWatch, (29/8) - Emas berjangka jatuh Kamis, dengan keuntungan dalam dolar AS di tengah kekhawatiran terkait Suriah, menarik harga setelah mereka naik ke tingkat terbaik mereka dalam hampir tiga bulan. Emas untuk pengiriman Desember turun $ 9,20, atau 0,7%, menjadi $ 1,409.70 per ounce di perdagangan elektronik. Langkah ini mengikuti kenaikan dolar AS terhadap rival utama, memperpanjang keuntungan dari Rabu seiring para investor menunggu keputusan terhadap kemungkinan aksi militer pimpinan AS terhadap Suriah, yang menurut Gedung Putih menggunakan senjata kimia dalam serangan di dekat Damaskus pekan lalu. Suriah membantah tuduhan itu. Jika dolar menguat, komoditas denominasi dolar seperti emas menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain untuk membeli, yang pada gilirannya dapat menekan harga berjangka. Emas pada Rabu tergelincir 0,1% di divisi Comex New York Mercantile Exchange, tapi sudah melambung sampai setinggi $ 1.434 per ons dalam perdagangan elektro

Gold futures ease as U.S. dollar extends gains

Gambar
LOS ANGELES / MarketWatch, (29/8) � Gold futures fell Thursday, with a gain in the U.S. dollar on Syria-related concerns tugging at prices after they climbed to their best levels in nearly three months. Gold for December delivery declined $9.20, or 0.7%, to $1,409.70 an ounce in electronic trading. The move followed a rise in the U.S. dollar against key rivals, extending gains from Wednesday as investors awaited word on possible U.S.-led military action against Syria, which the White House said used chemical weapons in an attack near Damascus last week. Syria has denied the accusation. If the dollar strengthens, dollar-denominated commodities such as gold become more expensive for holders of other currencies to purchase, which can in turn depress futures prices. Gold on Wednesday slipped 0.1% on the Comex division of the New York Mercantile Exchange, but it had bounced up to as high as $1,434 an ounce in electronic trade. http://www.marketwatch.com/story/gold-futures-ease-as-

Saham Tokyo Naik 0,48 persen pada Sesi Istirahat

Gambar
AFP, (29/8) - Bursa saham Tokyo naik 0,48 persen Kamis pagi, mengakhiri kejatuhan tiga hari setelah harga saham AS dan dolar rebound. Indeks Nikkei 225 naik 63.80 poin di 13,402.26 pada sesi istirahat sementara indeks Topix dari semua pada sesi pertama naik tipis 0,04 persen, atau 0,47 poin, lebih tinggi 1,114.50. Kenaikan di Tokyo menyusul rebound di Wall Street yang dipimpin oleh perusahaan pemanfaatan energi dari lonjakan harga minyak seiring mempertimbangkan pihak Barat yang kemungkinan akan melancarkan serangan terhadap Suriah untuk dugaan penggunaan senjata kimia. " Nikkei Rebound tidak memiliki kekuatan seiring para investor tetap terus berdiam di sela-sela saat mereka menunggu untuk AS dan tindakan sekutunya 'terhadap Suriah," kata Yoshihiro Okumura, manajer umum untuk penelitian di Chibagin Asset Management. "Di tengah ketidakpastian seputar Suriah, kenaikan harga minyak merupakan faktor negatif, karena menyebabkan biaya yang lebih tinggi, terutama un

Tokyo stocks up 0.48 percent by break

Gambar
AFP, (29/8) -- Tokyo stocks rose 0.48 percent Thursday morning, snapping three days of falls after US share prices and the dollar rebounded. The Nikkei 225 index was up 63.80 points at 13,402.26 by the break while the Topix index of all first-section issues edged 0.04 percent, or 0.47 points, higher to 1,114.50. The rises in Tokyo followed a rebound on Wall Street led by energy companies benefiting from an oil price spike as the West mulls a possible attack against Syria for its alleged use of chemical weapons. "The Nikkei's rebound lacks strength as investors continue to stay on the sidelines as they wait for the US and its allies' action against Syria," said Yoshihiro Okumura, general manager for research at Chibagin Asset Management. "Amid uncertainties surrounding Syria, the rising oil price is a negative factor, as it leads to higher costs, especially for corporations like power companies," he told Dow Jones Newswires. The dollar was at 97.60 ye

Minyak turun akibat profit taking pasca ketegangan Suriah

Gambar
AFP, (29/8) - Minyak jatuh di perdagangan Asia Kamis pagi karena aksi taking profit investor pasca puncak kekhawatiran atas kemungkinan serangan militer yang dipimpin AS terhadap Suriah yang telah mendorong harga ke level tertinggi multi-bulan. Kontrak utama New York, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober turun 77 sen menjadi $ 109,33 di perdagangan pertengahan pagi setelah naik ke level tertinggi sejak Mei 2011 sehari sebelumnya. Minyak mentah jenis Brent North Sea untuk pengiriman Oktober turun 76 sen menjadi $ 115,85 setelah mencapai harga tertinggi dalam enam bulan terakhir pada hari Rabu kemarin. "Para pedagang mengambil nafas," ungkap Kenny Kan, analis pasar dari CMC Markets di Singapura kepada AFP. Pasar masih akan "fokus" kepada perkembangan yang mengarah ke setiap serangan terhadap Suriah untuk menghukum pemerintahnya atas dugaan penggunaan senjata kimia terhadap para pemberontak. "Meskipun Suriah bukanlah produsen minyak utama

Oil tumbles on profit taking after Syria fears

Gambar
AFP, (29/8) -- Oil tumbled in Asian trade Thursday as investors took profits after concerns over a possible US-led military strike on Syria had pushed prices to multi-month highs. New York's main contract, West Texas Intermediate (WTI) for delivery in October, fell 77 cents to $109.33 in mid-morning trade after rising to its highest level since May 2011 the day before. Brent North Sea crude for October delivery shed 76 cents to $115.85 after hitting its highest price in six months on Wednesday. "Traders are taking a breather," Kenny Kan, market analyst at CMC Markets in Singapore, told AFP. Markets are "keenly watching" developments leading up to any strike against Syria to punish the government for its alleged use of chemical weapons against rebels. "Even though Syria is not a key oil producer, the violence in Syria could potentially disrupt other Middle Eastern oil exporters and cause the driving up of oil prices," said Lee Chen Hoay, investm

Dolar naik seiring meredanya kekhawatiran imbas dari serangan ke Suriah

Gambar
AFP, (29/8) -- Dolar menguat terhadap mata uang utama di Asia pada Kamis pagi karena kecemasan tentang dampak dari kemungkinan serangan militer Barat terhadap Suriah mereda. Mata uang AS berada di ¥ 97,72, hampir datar dari posisi Rabu sore di New York, tetapi naik dari ¥ 97,13 di Tokyo pada Rabu kemarin. Euro dihargai $ 1,3325 dan ¥ 130,35 dibandingkan dengan $ 1,3341 dan ¥ 130,36 di perdagangan AS kemarin. Dolar mungkin masih akan diperdagangkan di kisaran ¥ 97,20 - ¥ 98,20 dengan bias kenaikan, kata Kengo Suzuki, strategist valas dari Mizuho Securities. Kecemasan tentang Suriah menyebabkan dolar melemah awal pekan ini karena investor lebih memilih untuk membeli mata uang alternatif safe haven lain termasuk Swiss franc dan yen. "Saya pikir perasaan umum yang ada adalah bahwa Amerika Serikat tidak akan banyak terlibat di Suriah seperti seperti halnya ketika menginvasi Irak di tahun 2003," katanya. Fokus hari ini akan ke indikator AS termasuk produk domestik bru

Fed Tolak Kerjasama Dengan Bank-Bank Sentral Dunia Terkait Stimulus

Gambar
WYOMING - Pertemuan para petinggi bank sentral seluruh dunia yang berlangsung di Wyoming, Amerika Serikat (AS) sarat adu kepentingan. Maklumlah, masing-masing perwakilan ingin kepentingan ekonomi negaranya terlindungi. Apalagi situasi ekonomi global masih penuh tanda tanya. Salah satu isu yang paling mencolok perhatian adalah kebijakan Bank Sentral AS alias The Fed untuk menghentikan stimulus. Dalam pertemuan di Wyoming, sekitar 35 petinggi bank sentral di seluruh dunia mendesak The Fed untuk menjelaskan detail rencana pengurangan stimulus yang sering disebut juga  sebagai quantitative easing   (QE).  Ini terkait langkah antisipasi terhadap kemerosotan lebih dalam di bursa global, khususnya   emerging market . Maklum, pengurangan stimulus ( tapering off ) akan membuat dana-dana asing kabur dari Negara-negara berkembang ( emerging ) dan kembali ke Amerika. Sayangnya, seruan para gubernur bank sentral di seantero dunia ditolak mentah-mentah oleh The Fed.  Bank sentral AS menyata

Harga Jagung dan Kedelai Ditutup Rally Tajam Akibat Cuaca Kering dan Panas

Gambar
(Vibiznews – Commodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa komoditas CBOT dini hari tadi harga jagung dan kedelai berjangka mengalami peningkatan signifikan (27/08). Harga jagung melonjak terbesar dalam 14 bulan belakangan sementara harga kedelai mengalami rally terbesar sejak tahun 2011. Kenaikan kedua komoditas ini terjadi akibat kondisi cuaca panas dan kering yang mengancam tanaman di kawasan-kawasan penanaman kedelai dan jagung di Amerika Serikat. Harga gandum ikut menguat terkena spillover. Suhu udara di kawasan penanaman jagung dan kedelai di daerah Midwest Amerika Serikat mencapai 14 derajat Fahrenheit di atas normal untuk 10 hari ke depan. Curah hujan yang akan turun juga diperkirakan amat sedikit. Produksi jagung diperkirakan akan 2.2 persen lebih rendah dibandingkan dengan proyeksi pemerintah tanggal 12 Agustus lalu. Sementara itu panen kedelai diperkirakan akan 3 persen lebih rendah. Harga jagun

Harga Minyak Mentah WTI Rebound; AS Kecam Keras Suriah

Gambar
(Vibiznews – Commodity) – Pada perdagangan elektronik di Asia hari ini harga minyak mentah jenis WTI terpantau mengalami peningkatan untuk kali ketiga dalam empat sesi belakangan (27/08). Harga minyak mentah menguat setelah AS mengatakan bahwa pemerintah Suriah di bawah Presiden Bashar Assad bertanggung jawab atas genosida yang menggunakan senjata kimia terhadap warganya sendiri. Hal ini makin meningkatkan ketegangan yang terjadi di Timur Tengah. Harga minyak mentah mengalami peningkatan sebesar 0.6 persen pada perdagangan hari ini setelah kemarin mengalami penurunan untuk pertama kalinya dalam tiga hari. Ketegangan politik di Mesir belum lagi usai dan kini rejim Basha Assad kembali menjadi fokus internasional setelah ada bukti-bukti penggunaan senjata kimia untuk membunuh warga Suriah yang dianggap pemberontak. Pasar khawatir bahwa pernyataan keras dari AS ke Suriah ini merupakan indikasi bahwa AS akan kembali m

Pasokan Kopi Robusta Asal Indonesia Turun Akibat Curah Hujan Tinggi

Gambar
(Vibiznews – Commodity) – Pasokan kopi robusta global diperkirakan akan mengalami penurunan hingga ke level terendah dalam 13 tahun belakangan (27/08). Pasokan komoditas ini terancam turun tajam setelah curah hujan yang cukup tinggi di kawasan penanaman kopi robusta terbesar di Indonesia mengakibatkan produksi mengalami penurunan. Penurunan pasokan dari Indonesia ini juga belum dapat dikompensasi oleh produksi dari Vietnam yang baru tiga bulan lagi bisa diekspor. Curah hujan sentra produksi kopi robusta di Indonesia mencapai dua kali lipat curah hujan rata-rata atau normal selama 30 tahun belakangan sejak bulan April lalu. Tingginya curah hujan ini mengakibatkan tertundanya panen dan kesulitan untuk mengeringkan biji kopi yang sudah dipanen. Curah hujan di Indonesia diperkirakan akan mulai berkurang dalam dua bulan ke depan. Ini akan memungkinkan para petani untuk mengejar panen dan pengeringan biji kopi yang tel

Harga Karet Tocom Melemah Imbas Apresiasi Yen

Gambar
Pada sesi perdagangan di bursa komoditas Jepang hari ini harga karet berjangka mengalami penurunan yang cukup signifikan (27/08). Harga karet berjangka melemah setelah sempat mencapai posisi paling tinggi dalam tiga bulan belakangan setelah nilai tukar yen Jepang mengalami apresiasi. Harga karet berjangka untuk kontrak pengiriman bulan Januari mengalami penurunan sebesar 0.7 persen pada sesi hari ini. Harga karet berjangka melemah ke level 275 yen per kilogram atau setara dengan 2800 dollar per metric ton. Harga karet berjangka telah mengalami peningkatan sebesar 15 persen sepanjang tahun ini, terbesar sejak bulan Desember lalu. Pada sesi perdagangan hari ini yen menguat ke posisi 98.05 per dollar, bergerak naik setelah sempat mencapai posisi paling rendah dalam tiga minggu pada tanggal 23 Agustus yang lalu. Menguatnya nilai tukar yen tersebut membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam yen menjadi relatif lebih mahal bagi para pembeli luar negeri sehi

IHSG Kembali Merosot, Seiring Pelemahan Bursa Saham Global

Gambar
(Vibiznews – Stocks – Daily Analysis) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini tercatat melemah 1,22% ke level 4070,204. Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 pada pagi ini tercatat melemah 1,52% ke level 667,556. Pada awal perdagangan saham sesi I ini tercatat volume perdagangan sebesar 567,9 juta lot saham senilai Rp 666,7 miliar dengan total transaksi sebanyak 18988 kali. Pada perdagangan saham pagi ini tercatat sebanyak 27 naik, 144 saham turun, dan 53 saham tidak berubah. Pelemahan IHSG pada perdagangan pagi ini didorong oleh sektor properti dan industri dasar, dimana masing-masing indeks tercatat turun 2,44% dan 2,15%. Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan pagi ini antara lain saham LPPF naik 2,0% ke Rp 12550, saham AALI naik 1,1% ke Rp 18500, saham UNTR naik 1,3% ke Rp 15400, dan saham LSIP naik 4,4% ke Rp 1420. Saham-saham yang tercatat melemah pada perdaga

Minyak naik diperdagangan Asia pagi ini

Gambar
AFP, (27/8) - Harga minyak naik di tengah kekhawatiran atas kemungkinan aksi militer AS terhadap Suriah setelah Washington memperingatkan rezim Presiden Bashar al-Assad akan menghadapi tindakan atas serangan senjata kimia yang dituduhkan. Kontrak utama New York, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober, naik 57 sen menjadi $ 106,49 dalam perdagangan Asia di pertengahan pagi, dan minyak mentah jenis Brent North Sea untuk pengiriman Oktober naik 45 sen menjadi $ 111,18. Kelly Teoh, ahli strategi pasar dari IG Markets di Singapura mengatakan bahwa investor tengah mengantisipasi kemungkinan tindakan terhadap Suriah terhadap dugaan tuduhan penggunaan senjata kimia, meski telah dibantah oleh pihak Damaskus. "Selama beberapa hari terakhir kita telah melihat rekaman (dari dugaan serangan kimia) dan itu benar-benar keji," katanya kepada AFP. "Itu tergantung pada apakah dunia akan bergabung dan menghentikan hal ini. Investor harus mencerna peristiwa." Ame

Konflik Suriah Seret Bursa Asia ke Zona Merah

Gambar
TOKYO - Mayoritas saham yang diperdagangkan di kawasan regional dibuka memerah pagi ini (27/8). Berdasarkan data yang dihimpun Bloomberg, pada pukul 10.05 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,2% menjadi 131,33. Dari 10 sektor yang diperdagangkan, ada delapan sektor yang memerah. Sementara itu, pasar saham di China dan Hong Kong belum dibuka.   Pergerakan sejumlah saham big cap turut mempengaruhi bursa Asia. Beberapa di antaranya: Toyota Motor COrp yang turun 0,8% di Tokyo, Billabong International Ltd turun 12% di Sydney, dan Tokyo Electric Power Co naik 10% di Tokyo.   Faktor global disinyalir menjadi penyebab penurunan bursa Asia. Salah satunya adalah pernyataan Menteri Luar Negeri AS John Kerry bahwa Presiden Barack Obama akan memperhitungkan pertanggung jawaban pemerintah Suriah karena menggunakan senjata kimia kepada warganya.   "Ada ketidakpastian mengenai isu geopolitik. Ini yang menjadi faktor ketidakstabilan pasar karena investor memilih untuk wait and see. Saa

Penggunaan Senjata Kimia di Suriah Dongkrak Emas Hitam

Gambar
TOKYO. Harga kontrak minyak dunia pagi ini (27/8) bergerak naik di pasar Asia. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 10.05 waktu Tokyo, harga kontrak minyak jenis West texas Intermediate (WTI) naik untuk kali ketiga dalam empat hari terakhir yakni sebesar 0,6% menjadi US$ 106,57 per barel.   Kenaikan harga minyak dipengaruhi oleh ketidakstabilan geopolitik di Suriah. Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS John Kerry menyatakan bahwa pemerintah Suriah bertanggung jawab penuh secara moral atas penggunaan senjata kimia di negaranya. Menurut Kerry, saat ini Presiden Barack Obama tengah berkonsultasi dengan sejumlah aliansi dan anggota Kongres. "Obama yakin, harus dilakukan perhitungan bagi mereka yang menggunakan senjata paling berbahaya di dunia," jelas Kerry. Sementara itu,   chief investment officer   White Funds Management di Sydney Angus Gluskie menyatakan, saat ini isu geopolitik menyebabkan tingginya tingkat ketidakpastian di pasar saham. "Banyak investor yang memilih