BI menaikkan Suku Bung BI dan Suku Bunga FASBI 50 bps

BI menaikkan Suku Bung BI dan Suku Bunga FASBI 50 bps

Bank Indonesia akhirnya menaikkan suku bunga BI 50 bps menjadi 7%, juga menaikkan suku bunga FASBI sebesar 50 bps menjadi 5.25%. Setelah pengumuman kenaikan suku bunga tersebut, pasar membaik dengan harga lebih tinggi 1 sampai 1.5 poin untuk obligasi jangka panjang. Namun demikian, hal ini nampak berat karena penawaran dari para dealer yang berusaha melakukan unwind posisi mereka dari lelang terakhir hari Selasa. Yield obligasi tenor 10 tahun turun menjadi 8.63% sedangkan yield obligasi tenor 20 tahun adalah 9.03%.
Yield indikatif:
Obligasi        Yield Terkini
SPN (1 th)       6.90%
FR55 (3 th)      7.75%
FR66 (5 th)      7.96%
FR63 (10 th)    8.63%
FR64 (15 th)    8.88%
FR65 (20 th)    9.03%

Obligasi Indon dibuka tidak berubah, namun meningkat lebih tinggi setelah BI menaikkan suku bunga FASBI dan suku bunga BI 50 bps. Tindakan yang dilakukan oleh BI diharapkan dapat mengurangi tekanan atas rupiah, juga memperbaiki sentimen pasar di Indonesia. Indo CDS tenor 5 tahun menyempit 32 bps karena kenaikan suku bunga.

Indon 23 Baru terakhir diperdagangkan dengan harga 94.75 (+1.25 poin, 6.07%, T+327 bps) dan Indon 43 terakhir diperdagangkan dengan harga 73.00 (+1 poin, 6.74%, T+300 bps). Indo CDS tenor 5 tahun dalam kisaran harga 252/267 (-32 bps). Yield UST 2.79%.
Obligasi        Yield Terkini
Indon14        2.23%
Indon23N      6.07%
Indon43        6.74%
Obligasi        Yield Terkini
Pertij 23       6.86%
Pertij43        7.91%

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah