Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Harga Emas Naik Usai AS Umumkan Perluasan Pembatasan Bepergian

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas naik tipis pada penutupan perdagangan Senin setelah Amerika Serikat (AS) memutuskan untuk memperluas kebijakan bepergian. Langkah AS ini menambah kekhawatiran investor akan dampak buruk dari pandemi Corona sehingga mendorong mereka untuk mengoleksi aset-aset safe haven seperti emas. Harga emas di pasar spot naik 0,1 persne ke level USD 1.618 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS justru turun 0,2 persen menjadi USD 1.622 per ounce. Jika di akhir bulan ini harga emas tetap menguat maka berada harga emas bakal membukukan kenaikan 6,8 persen sepanjang kuartal I 2020. Selain itu harga emas juga akan membukukan kenaikan selama 6 kuartal berturut-turut. "Harga emas akhirnya mulai naik sebagai dampak investor melepas aset berisiko. Hal ini terjadi terutama setelah perpanjangan kontrol sosial jarak jauh menjadi 30 April," kata analis BMO Tai Wong. IMF menyatakan bahwa pandemi Corona telah melumpuhkan ekonomi di seluruh d

Harga Emas Bergejolak Karena Paket Stimulus AS untuk Lawan Virus Corona

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas bergejolak pada perdagangan Rabu (Kamis waktu Jakarta). Ini karena pasar merespons paket stimulus pemerintah AS sebesar USD 2 triliun untuk melunakkan kerusakan ekonomi dari wabah virus corona. Harga emas di pasar spot naik 0,1 persen menjadi USD 1.611,73 per ounce. Harga ini sebelumnya jatuh 1 persen setelah mencatat kenaikan 1 persen. Sedangkan harga emas berjangka AS turun 1,6 persen menjadi USD 1.633,20. Sementara saham dunia rebound karena ekspektasi paket stimulus fiskal AS USD 2 triliun yang disetujui. "Risiko penurunan besar (dalam emas) tetap berpotensi untuk aksi jual tajam di pasar ekuitas diulang, terutama setelah rally besar kemarin," kata Analis OANDA Craig Erlam. Pemimpin Mayoritas Senat AS Mitch McConnell mengatakan paket stimulus AS telah disepakati dan akan dilakukan pemungutan suara pada Rabu kemarin. "Kami masih melihat latar belakang yang menguntungkan untuk emas karena kejatuhan ekonomi dari

Harga Emas Melonjak 4 Persen Usai The Fed Umumkan Stimulus Moneter

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas melonjak lebih dari 4 persen pada penutupan perdagangan Senin, usai Bank Sentral Amerika Serikat atau the Federal Reserve (the Fed) mengambil langkah baru yang sangat agresif untuk memerangi kemunduran ekonomi akibat virus Corona. Bank Sentral AS akan memberikan relaksasi ketentuan kredit kepada rumah tangga, usaha kecil dan termasuk juga para pengusaha untuk mengurangi dampak dari virus Corona. Stimulus ini belum pernah dilakukan oleh the Fed sebelumnya. Harga emas di pasar spot melonjak 4,1 persen menjadi USD 1.559,55 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 5,5 persen pada USD 1,567.60 per ounce. "The Fed meluncurkan meriam terbesarnya, bahkan lebih besar dari pada krisis keuangan sebelumnya," kata kepala perdagangan derivatif logam mulia dan dasar BMO, Tai Wong. “Pasar langsung bereaksi secara instan dengan pasar saham dan Harga emas melonjak udai pengumuman kebijakan the Fed. Namun, ini sebenarnya masih han

Situasi Berbeda, Uang Tunai Lebih Berharga dari Emas

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas pada perdagangan kemarin (Selasa, 17/3/2020) sempat turun hampir 2%. Melanjutkan tren koreksi yang sudah terjadi sejak pekan lalu. Investor tampaknya lebih nyaman menyimpan uang mereka dalam bentuk tunai, karena kekhawatiran terhadap wabah virus corona atau COVID-19 akan berdampak serius terhadap ekonomi dunia. Persepsi ini menghantui para pelaku pasar. Harga smas di pasar spot sempat turun 2,7% menjadi $ 1,472.36/troy ounce (Oz), setelah merosot sebanyak 5,1% pada hari Senin ke level terendah sejak November 2019. Emas berjangka AS kehilangan 1% menjadi $ 1,472/Oz. "Ini hanya tren berkelanjutan dari posisi emas yang dilikuidasi ketika pasar saham runtuh. Ada tren ke arah memegang uang tunai di pasar dan itu tercermin dalam emas, "kata Jeffrey Halley, analis pasar senior di OANDA seperti dikutip dari CNBC International. "Dengan kehancuran di pasar ekuitas, jelas bahwa pemegang emas, perak, dan paladium jangka panjang melikuid

Harga Emas Melonjak 1,5 Persen Usai The Fed Umumkan Pembelian Obligasi

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas melonjak pada Selasa karena penurunan lima sesi di pasar emas. Hal menyebabkan sejmlah investor mulai membeli di harga murah. Aksi beli kembali ini juga dipengaruhi sentimen pengumuman Federal Reserve untuk meluncurkan kembali pembelian obligasi jangka pendek di era krisis keuangan. harga emas di pasar spot melonjak 1,5 persen menjadi USD 1.536,62 per ounce. Emas berjangka AS melonjak 3,3 persen menjadi USD 1.535,60. “Harga emas punya banyak faktor fundamental di belakangnya untuk membantu mendorongnya lebih tinggi. Plus, Anda memang memiliki aspek teknis mengingat penurunan selama dua hari terakhir,” kata Michael Matousek, kepala pedagang di Investor Global AS. "Ini adalah peluang besar bagi orang untuk masuk ke pasar emas," tegasnya. Emas telah merosot hampir 10 persen dari level tertinggi selama tujuh tahun yang dicapai pekan lalu. Logam mulia merosot sebanyak 5,1 persen ke level terendah sejak November 2019. &quo

Anomali, Harga Emas Ikut Rontok Bersama IHSG dan Rupiah

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp812 ribu per gram atau anjlok Rp19 ribu pada Jumat (13/3). Kemarin, harga emas masih dibanderol Rp831 ribu per gram. Begitu pula dengan harga pembelian kembali (buyback) 'terjun payung' sekitar Rp22 ribu dari Rp756 ribu menjadi Rp734 ribu per gram pada hari ini. Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp430,5 ribu, 2 gram Rp1,57 juta, 3 gram Rp2,33 juta, 5 gram Rp3,88 juta, 10 gram Rp7,69 juta, 25 gram Rp19,13 juta, dan 50 gram Rp38,18 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp76,3 juta, 250 gram Rp190,25 juta, 500 gram Rp380,3 juta, dan 1 kilogram Rp761,6 juta. Sementara, harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX berada di posisi US$1.562 per troy ons atau merosot 1,78 persen. Sama halnya dengan harga emas di perdagangan spot terjungkal 1,2 persen ke US$1.557,24 per troy

Emas jadi Pilihan Investasi yang Tepat di Tengah Ketidakpastian Akibat Corona

Gambar
Pasar global kini tengah khawatir virus corona (Covid-19) akan menyerang dua wilayah yang jadi pusat perekonomian dunia, Amerika Serikat (AS) dan Eropa. Bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) tampaknya juga sedang bersiap untuk memangkas suku bunga hingga ke titik 0 persen dalam satu pekan ke depan. Namun, sejumlah analis menilai itu merupakan pertanda baik untuk memborong emas yang secara harga kini tengah jatuh. Commodity Strategist di RBC Capital Markets Christopher Louney menjelaskan, emas tak dapat lepas dari aksi jual besar-besaran pasar pekan ini, dimana pada saat yang sama pasar saham AS juga mencatatkan hari terburuknya sejak 1987. "Kami menduga bahwa permintaan margin dan kerugian di pasar lain mendorong para investor untuk mencari uang tunai. Dan emas jadi pilihan untuk ditunaikan," kata Louney. Adapun harga emas turun lebih dari 9 persen setiap pekan, yang dapat menyebabkan kerugian mingguan paling signifikan sejak 2011. Namun, Chief Commodities

Dibayangi Virus Corona, Harga Emas Turun Tipis

Gambar
Harga emas turun pada hari Rabu setelah naik sebanyak 1,3 persen di awal sesi, karena pedagang menjual logam mulia untuk menutupi margin di pasar saham yang ketakutan oleh penyebaran global virus corona. Harga emas spot turun 0,4 persen pada USD 1,642.98 per ounce, sementara emas AS ditutup 0,2 persen lebih rendah di USD 1,642.30. Saham AS tertekan, sebagian besar menghapus kenaikan Selasa, karena pedagang skeptis tentang rencana stimulus Presiden Donald Trump untuk meredam dampak dari wabah virus corona. “Aksi harga (dalam emas) cukup terbatas. Kekhawatiran virus di pasar ekuitas terus menawarkan dukungan,” kata Ryan McKay, ahli strategi komoditas di TD Securities. "Bank sentral global menawarkan stimulus." “Pada saat yang sama, emas sedang dijual ketika pasar ekuitas mengalami hari yang buruk untuk menutupi margin. Saya pikir ceritanya belum banyak berubah selama beberapa minggu," tambahnya. Secara global, ada lebih dari 119.000 kasus coronavirus yang diko

Harga Emas Tergelincir Lebih dari 1 Persen

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas tergelincir lebih dari 1 persen pada hari Selasa, setelah menembus batas USD 1.700 pada sesi sebelumnya, karena tanda-tanda kebijakan global berkurang untuk meredam dampak ekonomi dari epidemi virus corona. Harga emas di pasar spot turun 1,6 persen menjadi USD 1,653.23 per ounce. Emas berjangka AS turun 1,35 persen menjadi USD 1,653.1. "Orang-orang menyeimbangkan kembali portofolio. Kami berharap akan mendengar lebih banyak pernyataan dovish dari bank sentral global, dan beberapa pelonggaran kebijakan," kata Michael Matousek, kepala pedagang di Global Investors AS. Emas naik sebanyak 1,7 persen pada hari Senin ke level tertinggi sejak Desember 2012 di USD 1,702.56 setelah kekalahan di pasar ekuitas global pada prospek dampak ekonomi dari wabah virus, dan perang harga minyak memicu jatuhnya harga minyak mentah. Ekuitas AS melonjak 2 persen di pasar terbuka karena sinyal pelonggaran kebijakan terkoordinasi untuk mencegah r

Harga Emas Melonjak 2 Persen Dampak Virus Corona Semakin Meluas

Gambar
Harga emas naik lebih dari 1 persen ke level tertinggi lebih dari satu minggu pada hari Kamis karena kekhawatiran atas penyebaran global virus corona mendorong aliran safe-haven dan meningkatkan harapan pelonggaran kebijakan moneter lebih lanjut oleh bank sentral utama. Harga emas di pasar spot naik 2,2 persen menjadi USD 1,671.78 per ons. Emas berjangka AS melonjak 1,8 persen menjadi USD 1,672.80. "Jelas karena pasar ekuitas berada di bawah tekanan dan ada lebih banyak kekhawatiran tentang coronavirus, jadi jelas kita melihat uang mengalir keluar dari aset berisiko ke tempat yang aman seperti emas," kata David Meger, direktur perdagangan logam di High Ridge Futures. “Selain itu, kami terus memandang emas sebagai lindung nilai klasik terhadap membanjirnya likuiditas bank sentral global. Emas terus memimpin biaya dan terus menjadi investasi alternatif favorit kami di luar sana.," tambah dia. Pasar ekuitas mereda setelah California mengumumkan keadaan darurat te

Fed Pangkas Bunga, Harga Emas Antam Tembus Rekor Baru

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas acuan yang diproduksi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kembali terbang Rp 12.000 (1,56%) menjadi Rp 778.000 per gram pada perdagangan Rabu ini (4/3/2020), dari Rp 766.000/gram Selasa kemarin. Kenaikan juga membuat harga emas Antam mencetak rekor harga tertinggi baru. Untuk kepingan 1 gram, saat ini berada pada Rp 834.000/gram. Harga emas Antam itu loncat seiring dengan naiknya harga emas di pasar spot global yang kembali menguat. Malam tadi waktu Indonesia, bank sentral Amerika Serikat (Federal Reserve) mengumumkan pemangkasan tingkat suku bunga secara darurat sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 1-1,25%. Langkah ini merupakan pemangkasan lebih dari 25 basis poin pertama sejak krisis keuangan 2008. Berdasarkan harga Logam Mulia di gerai Butik Emas LM - Pulo Gadung di situs  logammulia  milik Antam hari ini (4/3/20), harga tiap gram emas Antam ukuran 100 gram menguat menjadi Rp 77,8 juta dari harga kemarin Rp 76,6 juta per batang. Harga

Harga Emas Melonjak karena Ada Peluang Pelonggaran Kebijakan Moneter

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga emas naik hampir 1 persen pada penutupan perdagangan Senin setelah pada perdagangan pekan sebelumnya mengalami penurunan harian terbesar dalam hampir tujuh tahun. Pendorong kenaikan harga emas ini karena adanya harapan akan adanya melonggarkan kebijakan moneter oleh Bank Sentral Amerika Serikat (AS) dan bank sentral lainnya untuk membantu meningkatkan ekonomi global. Harga emas di pasar spot naik 0,53 persen ke level USD 1.593,36 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 1,8 persen menjadi USD 1.595,50 per ounce. Pada perdagangan Jumat pekan lalu, harga logam mulia anjlok cukup dalam karena para pelaku pasar melakukan aksi jual. Harga emas melorot hingga 4,5 persen. "Kami pada hari ini harga emas sedikit pulih dari keterpurukan pada pekan lalu. Memang, Jumat kemarin ada banyak aksi jual untuk mendapatkan margin," jelas analis TD Securities, Ryan McKay. "Ada banyak harapan pada penurunan suku bunga dari The Fed, dan ju

Virus Corona Bikin Harga Emas Gagah Perkasa ke Rp810 Ribu

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Harga jual   emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp810 ribu per gram pada Senin (2/3) atau naik Rp4.000 dari Rp806 ribu per gram pada Minggu (1/3). Begitu pula dengan harga pembelian kembali (buyback) naik Rp4.000 dari Rp728 ribu menjadi Rp732 ribu per gram pada hari ini. Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp429,5 ribu, 2 gram Rp1,56 juta, 3 gram Rp2,33 juta, 5 gram Rp3,87 juta, 10 gram Rp7,67 juta, 25 gram Rp19,08 juta, dan 50 gram Rp38,08 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp76,1 juta, 250 gram Rp190 juta, 500 gram Rp379,8 juta, dan 1 kilogram Rp759,6 juta. Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen. Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarka

Aset Safe Haven Diburu, Harga Emas Dunia Menuju US$ 1.669/Oz

Gambar
Emas ternyata masih terus menjadi incaran investor yang memicu harganya terus melesat. Harga emas dunia menguat pada perdagangan Kamis kemarin (27/2/2020) akibat wabah virus corona yang penyebarannya semakin cepat di luar China. Kondisi ini membuat sentimen pelaku pasar memburuk, aset-aset berisiko dilego, dan masuk ke aset aman ( safe haven ) seperti emas. Pada pukul 15:15 WIB Kamis sore, harga emas dunia diperdagangkan di level US$ 1.647.3/troy ons, menguat 0,47% di pasar  spot , melansir data Refinitiv. Lonjakan kasus virus corona atau Covid-19 terjadi di Korea Selatan (Korsel), Italia dan Iran. Berdasarkan data dari satelit pemetaan ArcGis dari John Hopkins CSSE, jumlah kasus Covid-19 di Korsel kini mencapai 1.595 orang, dengan 12 orang meninggal dunia. Korsel kini menjadi negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak kedua setelah China yang menjadi pusat wabah tersebut. Korban meninggal di Italia juga sebanyak 12 orang, dengan 453 orang yang terjangkit, sementara Ira

Bursa Saham Babak Belur, Harga Emas Masih Nyaman

Gambar
Harga emas dunia cenderung stagnan pada perdagangan pagi hari ini ketika bursa saham global babak belur dihajar ganasnya wabah corona. Harga emas di pasar spot naik tipis 0,01% ke level US$ 1.642,08/troy ons. Harga emas seolah tak bergerak padahal virus corona sebagai momok yang menghantui pasar keuangan makin ganas. Data terbaru John Hopkins University CSSE menunjukkan bahwa jumlah orang yang terinfeksi secara global mencapai 83.342 orang di 52 negara di dunia. Jumlah korban meninggal sudah tembus 2.858 orang sampai hari ini. Walau jumlah kasus baru di China sebagai episentrum penyebaran virus sempat dilaporkan turun, tetapi lonjakan kasus baru di Korea Selatan, Italia dan Iran membuat dunia kembali gempar. Lebih dari 2.000 kasus infeksi virus corona telah dilaporkan di Korea Selatan. Patogen ganas itu telah merenggut nyawa 13 orang warga Korea Selatan hingga hari ini. Di Italia jumlah kasus infeksi mencapai 655 dengan 17 korban meninggal. Sementara di Iran sudah ada 245 kasus

Setelah Dilanda Profit Taking, Harga Emas Naik Lagi

Gambar
Setelah mendapat tekanan jual pada akhir pekan kemarin, hari ini emas ditransaksikan menguat. Ketakutan akan dampak wabah corona yang akan menyeret perekonomian ke dalam jurang resesi membuat investor beralih ke aset minim risiko seperti emas dan surat utang pemerintah AS. Mengawali perdagangan awal pekan sekaligus awal bulan ini Senin (2/3/2020) harga emas dunia di pasar spot naik 0,76% ke level US$ 1.596,75/troy ons mendekati level psikologis US$ 1.600/troy ons. Harga emas naik pasca rilis data ekonomi China untuk sektor manufaktur yang mengalami kontraksi paling dalam bahkan lebih dalam dibanding ketika krisis keuangan pada 2008. Pada Sabtu (29/2/2020) biro statistik nasional China mengumumkan angka PMI manufaktur Tiongkok pada Februari berada di 35,7 lebih rendah dari bulan sebelumnya di angka 50 dan jauh lebih rendah dari perkiraan konsensus pasar di angka 46. Sementara itu angka PMI manufaktur China untuk bulan lalu versi Caixin juga menunjukkan kontraksi yang lebih dalam da

Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 810 Ribu per Gram

Gambar
Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau emas Antam pada perdagangan Senin (2/3/2020) naik Rp 4.000 menjadi Rp 810 ribu per gram. Pada perdagangan sebelumnya, harga emas antam dibanderol Rp 806 ribu per gram. Sementara, harga buyback emas Antam berada juga naik Rp 4.000 menjadi Rp 732 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 732 ribu per gram. Saat ini, Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.56 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia. Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Adapun di gerai penjualan emas Antam lain bisa berbeda. Harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 8.340.000, sementara untuk ukuran 20 gram dijual Rp 16.130.000. Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen). * P

Harga Emas Bakal Kembali Menguat Pekan Ini

Gambar
PT. Rifan Financindo Berjangka  - Para analis dan pelaku pasar menyatakan bahwa harga emas masih akan naik pada pekan ini meskipun pada Jumat lalu terjadi aksi jual besar-besaran. Penurunan ekonomi sebagai dampak dari wabah virus Corona masih membayangi gerak para investor. Lima belas analis di Wall Street ambil bagian dalam survei. Dari jumlah tersebut, sebanyak tujuh analis atau 47 persen memperkirakan harga emas akan naik. Sedangkan lima analis atau 33 persen menyatakan bahwa harga emas akan melemah melanjutkan yang terjadi pada Jumat kemarin. Sedangkan tiga analis atau 20 persen menyatakan harga emas akan mendatar. Sementara itu, 1.629 pelaku pasar ikut ambil bagian dalam jajak pendapat secara  online . Jumlah ini terbanyak salam dua setengah tahun. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.079 pelaku pasar atau 67 persen memperkirakan harga emas akan menguat. Sedangkan 303 pelaku pasar atau 19 persen mengatakan bahwa harga emas akan melemah. Di luar itu, 237 pelaku pasar menya