Pasokan Kilang Bontang Terganggu, Seberapa Besar Penurunan Produksi Blok Mahakam?

 

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SEMARANG - Pemerintah telah menyuntikan paket insentif untuk mendongkrak produksi di Blok Mahakam yang kini telah dioperatori oleh PT Pertamina (Persero). Lantas, apakah pemberian stimulus dari pemerintah efektif membuat produksi Blok Mahakam telah membaik?

Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), realisasi produksi siap jual atau lifting minyak PT Pertamina Hulu Mahakam pada 2021 sebesar 24.931 barel minyak per hari (BOPD), sedangkan realisasi produksi pada 2020 mencapai 29.691 bopd.

Dengan demikian, terjadi penurunan produksi minyak bumi sebesar 4.760 bopd sepanjang periode 2020–2021.

Sementara itu, produksi gas bumi Pertamina Hulu Mahakam pada 2021 tercatat sebesar 528 juta standar kaki kubik per hari (MMscfd), sedangkan realisasi produksi pada 2020 tercatat 608 MMscfd.

Artinya, terjadi penurunan produksi sebesar 80 MMscfd dari Blok Mahakam sepanjang periode 2020–2021.

Padahal, sepanjang 2021 pemerintah telah memberikan insentif berupa first tranche petroleum (FTP) dari 20 persen ke 5 persen, investment credit 17 persen, dan depresiasi dipercepat pada tahun terakhir production sharing contract (PSC).

Pertamina Hulu Mahakam juga menerima insentif berupa pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak bumi dan bangunan (PBB) tubuh bumi, serta insentif pemanfaatan barang milik negara (BMN) hulu migas.

Kendati demikian, lifting di Blok Mahakam sepanjang tahun lalu telah berhasil melampaui target dengan pencapaian 113,3 persen dari target yang ditetapkan sebesar 22.000 bopd. Realisasi lifting gas bumi pada 2021 mencapai 117,3 persen dari target yang ditetapkan sebesar 410 MMscfd.

BacaJuga :

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu

RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan

PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor

RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi

RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi

RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai

PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB

PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan

RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras

PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya

PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun

PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop

PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK

RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat

Kondisi penurunan produksi di Mahakam disebut menjadi ancaman bagi keberlangsungan pasokan gas untuk Kilang Bontang. Keadaan tersebut membuat ketidakpastian pasokan untuk Kilang Bontang yang menyebabkan adanya permintaan penangguhan pengiriman kargo LNG ke pembeli.

Berdasarkan riset yang dirilis oleh Wood Mackenzie, Kilang Bontang tengah mengalami ketidakpastian pasokan gas karena adanya masalah penurunan produksi di sejumlah wilayah kerja, yakni Eni Merakes, Pertamina Offshore Mahakam, Pertamina Kalimantan Timur untuk lapangan Attaka, dan juga wilayah kerja Sanga-sanga.

Dalam riset itu disebutkan bahwa untuk mengatasi adanya masalah penurunan produksi tersebut, pemerintah telah memberikan insentif fiskal pada tahun lalu untuk sejumlah lapangan, seperti Offshore Mahakam.

Dengan adanya kenaikan harga komoditas LNG dan pemberian insentif itu, maka seharusnya Pertamina dapat meningkatkan jumlah pengeboran untuk menahan penurunan produksi yang cukup besar di Mahakam.

Sumber : Bisnis

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SEMARANG

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah