Rekor! Kapitalisasi Pasar Apple Tembus Hampir Rp 30.000 T
PT.
Rifan Financindo Berjangka - Perusahaan raksasa teknologi,
Apple Inc, yang tercatat di Bursa Nasdaq untuk pertama kalinya dalam
sejarah mampu mencapai kapitalisasi pasar (market capitalization) menembus US$
2 triliun atau setara dengan Rp 29.600 triliun (kurs Rp 14.800/US$) pada perdagangan Rabu
(19/8/2020) waktu AS.
Nilai market cap Apple naik dua kali lipat hanya dalam waktu
2 tahun untuk menjadi perusahaan publik di AS pertama yang mencapai level
angka kapitalisasi pasar tertinggi itu.
Mengacu data CNBC International, dengan jumlah saham beredar lebih
dari 4,275 miliar, Apple mampu menembus batas rekor market cap, sebelum
perdagangan pukul 11 pagi ET (eastern time), waktu AS, ketika harga
sahamnya naik menjadi US$ 467,77/saham atau Rp 6,92 juta/saham.
Pada pukul 22.42 WIB, Rabu tadi malam waktu Indonesia,
CNBC mencatat saham Apple berkode AAPL ini naik 1,07% di level US$
467,21/saham dengan kapitalisasi pasar menjadi US$ 1,99 triliun.
Level market cap US$ 2 triliun sebetulnya pernah dicatatkan BUMN migas asal
Arab Saudi, Saudi Aramco di The Saudi Stock Exchange Tadawul, bursa
saham Arab Saudi, pada 12 Desember 2019.
Harga saham Saudi Aramco saat itu menyentuh level 38,7 riyal/saham atau
US$ 10,32/saham atau setara dengan Rp 144.480/saham (asumsi kurs Rp
14.000/US$) pada hari kedua ditransaksikan setelah mencatatkan saham
perdana (initial public offering/IPO) pada 11 Desember 2019.
Kenaikan harga saham tersebut membuat nilai kapitalisasi Saudi Aramco
mencapai US$ 2 triliun. Pencapaian tersebut membuat target Pangeran Mohammed
bin Salman menjadi kenyataan.
Sementara itu, Apple pertama kali mencapai kapitalisasi pasar US$ 1 triliun
pada 2 Agustus 2018.
Pelaku pasar di bursa Wall Street memang sebagian besar mengharapkan
produsen iPhone ini bisa menjadi yang pertama dengan market cap
melampaui US$ 2 triliun.
Pada 31 Juli, Apple mengungguli market cap Saudi Aramco dengan
menjadi perusahaan publik paling berharga di dunia yang diperdagangkan secara
publik. Pada 14 Juli, ketika itu market cap Apple bernilai US$1,70 triliun,
jumlah tersebut mulai mendekati nilai market cap Aramco US$ 1,78
miliar yang akhirnya terlewati.
Hanya saja, CNBC International, menekankan bahwa tidak butuh waktu lama
bagi raksasa teknologi lainnya seperti Amazon, Microsoft, dan Alphabet untuk
bisa segera menyamai kapitalisasi pasar Apple, dengan market cap
sebesar US$ 1 triliun.
Pada pukul 22.42 WIB, Rabu tadi malam waktu Indonesia,
CNBC mencatat saham Apple berkode AAPL ini naik 1,07% di level US$
467,21/saham dengan kapitalisasi pasar menjadi US$ 1,99 triliun.
Level market cap US$ 2 triliun sebetulnya pernah dicatatkan BUMN migas asal
Arab Saudi, Saudi Aramco di The Saudi Stock Exchange Tadawul, bursa
saham Arab Saudi, pada 12 Desember 2019.
Harga saham Saudi Aramco saat itu menyentuh level 38,7 riyal/saham atau
US$ 10,32/saham atau setara dengan Rp 144.480/saham (asumsi kurs Rp
14.000/US$) pada hari kedua ditransaksikan setelah mencatatkan saham
perdana (initial public offering/IPO) pada 11 Desember 2019.
Kenaikan harga saham tersebut membuat nilai kapitalisasi Saudi Aramco
mencapai US$ 2 triliun. Pencapaian tersebut membuat target Pangeran Mohammed
bin Salman menjadi kenyataan.
Sementara itu, Apple pertama kali mencapai kapitalisasi pasar US$ 1 triliun
pada 2 Agustus 2018.
Pelaku pasar di bursa Wall Street memang sebagian besar mengharapkan
produsen iPhone ini bisa menjadi yang pertama dengan market cap
melampaui US$ 2 triliun.
Pada 31 Juli, Apple mengungguli market cap Saudi Aramco dengan
menjadi perusahaan publik paling berharga di dunia yang diperdagangkan secara
publik. Pada 14 Juli, ketika itu market cap Apple bernilai US$1,70 triliun,
jumlah tersebut mulai mendekati nilai market cap Aramco US$ 1,78
miliar yang akhirnya terlewati.
Hanya saja, CNBC International, menekankan bahwa tidak butuh waktu lama
bagi raksasa teknologi lainnya seperti Amazon, Microsoft, dan Alphabet untuk
bisa segera menyamai kapitalisasi pasar Apple, dengan market cap
sebesar US$ 1 triliun.
PT.
Rifan Financindo Berjangka
sumber
: cnbcindonesia.com
PT.
RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SEMARANG
Komentar