Harga Emas Jatuh Usai Kenaikan Beruntun
PT.
Rifan Financindo Berjangka - Harga emas jatuh usai mengalami
lonjakan terus menerus dalam beberapa waktu terakhir. Namun kali ini, harga
emas turun ke bawah USD 2.000 per gram.
Harga emas di pasar spot turun 1,6 persen menjadi USD 1.968,84 per ounce.
Sementara harga emas berjangka AS turun 1,7 persen menjadi USD 1.979,20.
Salah yang membuat harga emas tertekan yaitu ketika
seorang pejabat senior pemerintahan Trump mengatakan tagihan bantuan virus
corona yang lebih kecil senilai sekitar USD 500 miliar dapat dicapai,
dibandingkan dengan yang sebelumnya diharapkan antara USD 1 triliun dan USD 3
triliun.
Harga emas turun di bawah level USD 2.000 pada perdagangan Rabu (Kamis
waktu Jakarta) karena aksi jual lima sesi dolar AS dihentikan sementara, dan
Komite Pasar Terbuka Federal menyatakan keprihatinan pada pertemuan terakhir
mereka mengenai masa depan ekonomi.
Dikutip dari CNBC, Kamis (20/8/2020), harga emas di pasar spot turun 1,6
persen menjadi USD 1.968,84 per ounce. Sementara harga emas berjangka AS turun
1,7 persen menjadi USD 1.979,20.
"Dolar bergerak naik melawan beberapa resistensi yang sangat kuat dan
kami akan membutuhkan sinyal yang kuat dari The Fed untuk melihat gelombang
tekanan jual berikutnya yang akan menghantam dolar," kata Edward Moya,
Analis Pasar Senior di OANDA.
PT.
Rifan Financindo Berjangka
sumber
: liputan6.com
PT.
RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SEMARANG
Komentar