Jonan Beberkan Progres Revisi Undang-undang Minerba
pt rifan financindo - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyampaikan progres penyusunan RUU perubahan UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba). Jonan menjelaskan, tahap pertama penyusunan RUU berupa perancanaan sudah dilakukan.
Saat ini, telah masuk tahap kedua penyusunan yakni finalisasi daftar inventarisasi masalah (DIM). Dia bilang, saat ini tengah menunggu finalisasi DIM secara menyeluruh
"Status saat ini finalisasi DIM pemerintah, setiap kementerian mendapat ampres (amanat Presiden) yaitu Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perindustrian, Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM, dan Kementerian Hukum dan HAM. Ini lagi menunggu finalisasi DIM dari pemerintah secara keseluruhan," kata Jonan di Komisi VII DPR Jakarta.
Dia mengatakan, hingga saat ini belum ada yang menyelesaikan DIM.
"Belum ada rekan menteri yang sudah finalisasi dengan membubuhkan paraf DIM yang disediakan oleh pemerintah. Saat ini statusnya begitu, tahap nomor 2," ujarnya.
Jonan mengatakan, konsultasi publik sendiri baru bisa dilakukan jika DIM diserahkan ke DPR. Namun, DIM belum rampung.
Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu menuturkan, dengan DIM belum rampung maka uji publik tidak bisa dilakukan.
"Saya kira, nggak ada yang bisa lanjut, saya usulkan, kita kasih waktu lagi penyelesaian DIM tadi dan prosedur dilewati," ujarnya.
Gus Irawan menuturkan, DPR saat ini tengah membahas aturan di mana peraturan yang dibahas saat ini diharapkan bisa dilanjutkan anggota DPR periode selanjutnya. Menurutnya, proses pembahasan RUU ini tidak ada yang sia-sia.
"Saya kira sekarang teman-teman Baleg (Badan Legislasi DPR) membahas peraturan yang bisa carry over kalaupun tidak selesai masa kita, legacy bisa diteruskan temen-temen Komisi VII.Jadi saya pikir bukan sesuatu yang sia-sia, karena tidak ada dibahas, kita kasih waktu penyelesaian DIM," ungkapnya.
Baca juga :
Sumber : Detik
PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SEMARANG
Komentar