AHOK AKTIF BERKERJA KEMBALI DAN SERUNYA SALING LAPOR ANTAR PASLON

RIFAN FINANCINDO

Rifan Financindo - Semarang,  Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) aktif bertugas kembali di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (17/4/2017).

Suasana pendopo pun kembali ramai dengan para warga yang ingin mengadu kepada Ahok.
Bahkan, ada warga yang sudah datang sejak pukul 05.00 WIB, seperti Sumiati, warga Pondok Cabe, Tangerang, yang datang bersama 11 kerabatnya.

"Saya dari rumah pukul 03.40 WIB, sebenarnya bukan warga DKI, tetapi yang mau saya adukan ini kan soal perusahaan yang ada di Jakarta," ujar Sumiati di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin.
Sumiati ingin mengadu soal nasib dia dan teman-temannya yang tidak diberi uang pesangon.

Perusahaan tempat mereka bekerja ditutup dan mereka pun kena pemutusan hubungan kerja (PHK). Perusahaan tersebut berdomisili di Ciganjur, Jakarta Selatan.

Sumiati berharap, Ahok bisa memberikan solusi atas permasalahan mereka ini. "Jadi kami sudah tidak bekerja, tidak digaji, tidak diberi pesangon," ujar Sumiati.
Ia mengaku sengaja tiba di Balai Kota DKI sejak pagi sekali. Dia khawatir tidak mendapatkan nomor antrean jika datang terlambat.
Terlebih lagi, dia harus mengoordinasikan 11 teman lain yang akan mengadu bersama. Datang pagi ternyata membawa manfaat untuk Sumiati dan kawan-kawannya.

Mereka mendapat urutan pertama untuk mengadu kepada Ahok. Hingga pukul 07.27 WIB, Ahok belum tiba di Balai Kota.
Namun, antrean warga sudah panjang. Kebanyakan mereka membawa dokumen-dokumen untuk diadukan kepada Ahok.
Anggota tim advokasi pasangan Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok)- Djarot Saiful Hidayat, Ronny Talapessy, mengatakan, bazar sembako murah yang dilaporkan tim pemenanganAnies BaswedanSandiaga Uno bukan dilakukan oleh tim pemenangan mereka.

Ronny mengatakan, bazar sembako tersebut dilakukan oleh oknum di luar tim pemenangan AhokDjarot.
"Itu oknum yang menggunakan baju kotak-kotak yang sengaja mencoba untuk mengatasnamakan tim pemenangan," ujar Ronny di Kantor Bawaslu DKI Jakarta, Sunter Agung, Minggu (16/4/2017) malam.

Ronny mengatakan, tim pemenangan AhokDjarot tidak pernah mengadakan bazar murah yang mengarah pada politik uang.
Mereka bahkan akan melaporkan oknum-oknum tersebut ke BawasluDKI Jakarta.

"Tidak ada seperti itu dari kebijakan tim nomor dua mengenai bagi-bagi sembako," kata dia.
Menurut Ronny, tim pemenangan AhokDjarot sudah mengecek hingga ke akar rumput mengenai bazar sembako murah tersebut.

Dia menyebut bazar murah tersebut sebagai bentuk kampanye hitam.
"Kami sudah cek. Ini fitnah, ini hoax, merupakan kampanye hitam juga," ucap Ronny.
ada Minggu siang, tim Anies-Sandi melaporkan tim AhokDjarot keBawaslu DKI Jakarta karena diduga melakukan politik uang dengan menggelar bazar sembako di beberapa titik.

Bazar sembako tersebut dijual dengan harga miring, yakni dari Rp 50.000 menjadi hanya Rp 5.000.
Tim Anies-Sandi menyebut bazar sembako murah tersebut digelar secara masif, khususnya di wilayah Jakarta Timur yang menjadi basis suara pemilih Anies-Sandi.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah