Melimpahnya Stok Minyak AS Membuat Minyak Menyentuh $53

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Rifan Financindo - Semarang, Pada New York Mercantile Exchange, Futures minyak mentah  untuk penyerahan Maret diperdagangkan pada USD53,05 per barrel pada waktu penulisan, meningkat 0,11%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per barrel. Minyak metah kemungkinan akan mendapat support pada USD52,73 dan resistance pada USD53,95.

Indeks Dolar AS yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,14% dan diperdagangkan pada USD100,94.

Sementara itu di ICE, Minyak brent untuk penyerahan April naik 0,04% dan diperdagangkan pada USD55,73 per barrel, sedangkan spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada USD2,68 per barrel.

Minyak diperdagangkan mendekati $ 53 per barel karena stok minyak mentah AS naik untuk pekan keenam, gain jangka terpanjang dalam hampir setahun, menambah kelebihan pasokan global.
minyak berjangka sedikit berubah di New York setelah turun 0,2% pada hari Rabu. Stok naik 9,53 juta barel pekan lalu, menurut Administrasi Informasi Energi. Analis yang disurvei oleh Bloomberg telah memperkirakan kenaikan 3,5 juta barel. Produksi minyak mentah Libya menuju meningkat karena kondisi kerja di negara yang dilanda konflik meningkatkan untuk perusahaan internasional seperti Eni SpA dan Total SA, menurut perusahaan minyak negara.
Minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Maret berada di $ 53,05 per barel di New York Mercantile Exchange, turun 6 sen, pada 09:37 pagi di Hong Kong. Total volume perdagangan sekitar 74% di bawah rata-rata 100-hari. Kontrak turun 9 sen menjadi $ 53,11 pada hari Rabu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah