Saham Asia Bergerak Meningkat, Saham AS Ditutup Variatif

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Rifan Financindo - Semarang, Sektor perbankan memimpin indeks saham utama AS bergerak lebih tinggi dalam perdagangan tengah hari pada hari Selasa, seiring pasar kembali memulihkan sebagian kerugian dari hari sebelumnya. Saham perusahaan bahan pokok dan industri juga naik, sementara perusahaan real estate merasakan penurunan terbesar. HArga minyak mentah bergerak ke level yang lebih rendah.
Dow Jones Industrial Average naik 61 poin, atau 0,3 persen, ke level 19.948 pada pukul 12:15 siang Waktu Timur AS. Indeks Standard & Poor 500 menguat 9 poin, atau 0,4 persen, ke level 2.278. Indeks komposit Nasdaq bertambah 31 poin, atau 0,6 persen, ke level 5.563. Nasdaq ditutup di level rekor tertinggi sepanjang waktu pada hari Senin.
Illumina melonjak 16,9 persen setelah melaporkan penjualan kuartal keempat yang lebih baik dari yang diantisipasi. Perusahaan ini juga meluncurkan sistem sequencing genetik baru yang disebut NovaSeq. Saham ini memimpin kenaikan di S & P 500, melompat $ 23,87 menjadi $ 165,41. 
Saham AS berakhir variatif pada hari Selasa dengan Nasdaq ditutup di rekor tertinggi untuk sesi ketiga sementara dorongan untuk Dow Jones Industrial Average ke level 20.000 lagi-lagi gagal tercipta.
S & P 500 berakhir sebagian besar tidak berubah di level 2.268 dan Dow Jones Industrial Average tergelincir 31 poin, atau 0,2%, untuk ditutup di level 19.855. Nasdaq Composite Index naik 20 poin, atau 0,4%, dan berakhir di level 5.551.
Jeffrey Gundlach dari DoubleLine Capital sebelumnya mengatakan kepada Fox Business bahwa ekuitas AS terlihat sangat mahal dan bahwa saham cenderung akan naik dari tingkat saat ini tetapi akan terhenti pada sekitar peresmian Donald Trump sebagai presiden AS. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

Wall Street Anjlok Tersengat Memanasnya Ketegangan Rusia-Ukraina

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK