IHSG Berpotensi Naik, Awasi Delapan Saham Pilihan
Rifan Financindo Berjangka - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan
(IHSG) berpotensi melanjutkan kenaikan pada perdagangan saham Jumat
pekan ini. Hal itu dapat terjadi asal didukung dari pergerakan nilai
tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya menuturkan
IHSG berpotensi menguji level resistance 4.657. IHSG sempat menyentuh
level resistance 4.608 pada perdagangan saham kemarin, dan itu
menunjukkan ada ruang penguatan. Akan tetapi, selama level support 4.534
dapat terjaga maka IHSG dapat melanjutkan penguatannya.
Sementara itu, Analis PT HD Capital Tbk Yuganur Widjanarko
mengatakan, secara teknikal IHSG sedang dalam fase perubahan tren jangka
pendek dari sebelumnya konsolidasi sideways sehingga membentuk tren
penguatan dalam jangka pendek.
"IHSG akan bergerak di level support 4.530-4.390-4.295 dan resistance
4.620-4.720-4.800 pada perdagangan saham Jumat pekan ini," ujar
Yuganur, Jumat (27/11/2015).
Sedangkan Analis PT Reliance Securities, Lanjar Nafi mengatakan, IHSG akan kembali bergerak variasi dengan kecenderungan tertekan. IHSG akan bergerak di kisaran 4.550-4.625 pada Jumat pekan ini.
Rekomendasi Saham
Dengan melihat kondisi itu, Yuganur memilih saham lapis kedua yang
mulai menarik untuk diperdagangkan dalam jangka pendek dan menengah.
Saham-saham pilihannya PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR), PT Bank
Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), dan PT Ace
Hardware Tbk (ACES).
Sedangkan William memilih saham PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT
Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT
Pakuwon Jati Tbk (PWON).
Rekomendasi Teknikal
Yuganur memilih saham PT Bank Tabungan Negara Tbk
untuk dicermati pelaku pasar pada Jumat pekan ini. Pihaknya melihat
perbaikan untuk saham BBTN dalam jangka menengah dengan menguji level
resistance Rp 1.330.Ia merekomendasikan saham PT Bank Tabungan Negara
Tbk (BBTN) di level pertama Rp 1.250, level kedua Rp 1.230, dan cut loss
point Rp 1.215. (Ahm/Igw)
Komentar