.jpg)
Mengonsumsi beragam makanan setiap hari adalah cara cerdas mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Keragaman makanan itu bisa diperoleh dari bahan-bahan makanan lezat dari seluruh dunia. Berikut ini bahan makanan yang ditemukan mulai dari Indonesia hingga Meksiko.
Kunyit
Bumbu berwarna kuning ini ditemukan dalam masakan Indonesia dan India. Satu sendok makan kunyit bubuk memenuhi 16 persen asupan harian akan zat besi. Kunyit juga merupakan sumber vitamin A dan B6. Di samping itu kunyit adalah sumber bahan makanan antioksidan dan antiradang.
Kunyit
Bumbu berwarna kuning ini ditemukan dalam masakan Indonesia dan India. Satu sendok makan kunyit bubuk memenuhi 16 persen asupan harian akan zat besi. Kunyit juga merupakan sumber vitamin A dan B6. Di samping itu kunyit adalah sumber bahan makanan antioksidan dan antiradang.
Zaitun
Buah dan minyak zaitun adalah makanan sehat dari daerah Mediterania. Di dalamnya terkandung lemak tak jenuh tunggal yang bermanfaat menurunkan kolesterol dan mengatur insulin. Zaitun juga kaya akan polifenol yang bermanfaat melindungi tubuh dari radang dan kanker. Selain itu, zaitun juga dikenal dengan kandungan vitamin E dan beta karoten.
Buah dan minyak zaitun adalah makanan sehat dari daerah Mediterania. Di dalamnya terkandung lemak tak jenuh tunggal yang bermanfaat menurunkan kolesterol dan mengatur insulin. Zaitun juga kaya akan polifenol yang bermanfaat melindungi tubuh dari radang dan kanker. Selain itu, zaitun juga dikenal dengan kandungan vitamin E dan beta karoten.
Daun ketumbar
Daun lezat ini ditemukan dalam masakan Meksiko, Portugis, Vietnam dan Thailand. Daun hijau ini bermanfaat mengontrol gula darah dan kolesterol. Terdapat juga kandungan antibakteri di dalamnya.
Daun ketumbar dikenal baik bermanfaat mengatasi kram karena menstruasi dan perut kembung. Kandungan zinc di dalamnya membantu kita mengatasi gejala-gejala tidak enak karena flu.
Daun lezat ini ditemukan dalam masakan Meksiko, Portugis, Vietnam dan Thailand. Daun hijau ini bermanfaat mengontrol gula darah dan kolesterol. Terdapat juga kandungan antibakteri di dalamnya.
Daun ketumbar dikenal baik bermanfaat mengatasi kram karena menstruasi dan perut kembung. Kandungan zinc di dalamnya membantu kita mengatasi gejala-gejala tidak enak karena flu.
Kedelai
Bahan makanan yang satu ini ditemukan dalam tahu dan tempe serta aneka makanan Jepang. Satu cangkir kedelai mengandung 33 gram protein dan banyak asam amino yang bermanfaat untuk kesehatan. Kedelai bermanfaat menurunkan kolesterol.
Kacang kedelai merupakan sumber isoflavon yang bermanfaat sebagai bahan antikanker. Sebuah penelitian pernah menemukan kandungan peptida dalam kedelai bisa menghentikan pertumbuhan kanker.
Bahan makanan yang satu ini ditemukan dalam tahu dan tempe serta aneka makanan Jepang. Satu cangkir kedelai mengandung 33 gram protein dan banyak asam amino yang bermanfaat untuk kesehatan. Kedelai bermanfaat menurunkan kolesterol.
Kacang kedelai merupakan sumber isoflavon yang bermanfaat sebagai bahan antikanker. Sebuah penelitian pernah menemukan kandungan peptida dalam kedelai bisa menghentikan pertumbuhan kanker.
Jamur Shiitake
Jamur lezat ini biasa ditemukan dalam masakan Korea dan Jepang. Shiitake merupakan sumber vitamin D yang baik. Jamur ini bermanfaat menurunkan kolesterol dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Kandungan lentinan di dalamnya memiliki manfaat antitumor.
Jamur lezat ini biasa ditemukan dalam masakan Korea dan Jepang. Shiitake merupakan sumber vitamin D yang baik. Jamur ini bermanfaat menurunkan kolesterol dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Kandungan lentinan di dalamnya memiliki manfaat antitumor.
Tomat
Masakan Italia banyak menggunakan tomat sebagai bahan masakan. Tomat kaya akan vitamin A, C, potasium dan serat. Tomat juga mengandung likopen, sejenis antioksidan yang bermanfaat meningkatkan pertumbuhan sel-sel normal dan mencegah tumbuhnya sel-sel kanker. Kandungan antiradang di dalam tomat bermanfaat menurunkan risiko terjadinya serangan stroke dan mencegah pembekuan darah.
Masakan Italia banyak menggunakan tomat sebagai bahan masakan. Tomat kaya akan vitamin A, C, potasium dan serat. Tomat juga mengandung likopen, sejenis antioksidan yang bermanfaat meningkatkan pertumbuhan sel-sel normal dan mencegah tumbuhnya sel-sel kanker. Kandungan antiradang di dalam tomat bermanfaat menurunkan risiko terjadinya serangan stroke dan mencegah pembekuan darah.
Jahe
Selain dimanfaatkan sebagai bumbu, jahe juga merupakan herbal andalan untuk menyembuhkan penyakit seperti mual, masuk angin, sakit perut dan batuk. Beberapa penelitian membuktikan bahwa jahe bisa digunakan untuk mengobati artritis, sakit sendi dan nyeri otot.
Selain dimanfaatkan sebagai bumbu, jahe juga merupakan herbal andalan untuk menyembuhkan penyakit seperti mual, masuk angin, sakit perut dan batuk. Beberapa penelitian membuktikan bahwa jahe bisa digunakan untuk mengobati artritis, sakit sendi dan nyeri otot.
Cabai Merah
Bahan utama untuk sambal ini memiliki manfaat untuk kesehatan. Di antaranya adalah kandungan antiradang dan pereda nyeri alami. Para peneliti sedang mempelajari efek cabai untuk artritis dan tekanan darah tinggi. Sebelumnya, cabai ditemukan bisa membantu menurunkan berat badan.
Bahan utama untuk sambal ini memiliki manfaat untuk kesehatan. Di antaranya adalah kandungan antiradang dan pereda nyeri alami. Para peneliti sedang mempelajari efek cabai untuk artritis dan tekanan darah tinggi. Sebelumnya, cabai ditemukan bisa membantu menurunkan berat badan.
Pepaya
Buah papaya bukan hanya manis dan enak tapi juga kaya gizi. Di dalamnya terkandung vitamin A, C dan E yang bermanfaat membantu pemulihan tubuh dari penyakit flu. Kandungan antioksidan di dalamnya membantu tubuh kita mencegah penyakit jantung dan kanker usus besar. Kekebalan tubuh pun terbangun lebih kuat
Buah papaya bukan hanya manis dan enak tapi juga kaya gizi. Di dalamnya terkandung vitamin A, C dan E yang bermanfaat membantu pemulihan tubuh dari penyakit flu. Kandungan antioksidan di dalamnya membantu tubuh kita mencegah penyakit jantung dan kanker usus besar. Kekebalan tubuh pun terbangun lebih kuat
Komentar