Harga Kakao Mulai Bentuk Trend Menguat, Aksi Beli Kuat
Harga
kakao di bursa ICE Futures US pada penutupan perdagangan Selasa 16
September 2014 terpantau ditutup menguat. Penguatan harga kakao di bursa
ICE Futures US dipicu oleh aksi beli para investor.
Trend bearish harga kakao yang sebelumnya
telah menjatuhkan harga kakao cukup signifikan dalam 15 hari awal bulan
September, terpantau mulai menguatkan aksi beli para investor di ICE
US. Posisi harga yang telah relatif rendah, memicu aksi beli para
investor yang cukup tersupport oleh tertahannya rally Dollar AS dalam
beberapa hari terakhir. Imbas hal tersebut, harga kakao pun dapat
ditutup menguat dalam 3 hari beruntun.
Sebelumnya, pergerakan harga kakao berada
dalam trend bearish akibat sentimen sisi supply yang negatif cukup
kuat. Pengiriman kakao asal Pantai Gading dan Ghana yang tergolong
tinggi, memicu potensi penumpukan supply global. Dampak dari hal
tersebut, harga kakao pun tergerus meskipun ekspektasi demand baik.
Pada penutupan perdagangan Selasa lalu di
bursa ICE Futures US harga kakao terpantau ditutup menguat. Harga kakao
berjangka ICE US untuk kontrak Desember 2014 ditutup naik 0,43% ke
tingkat harga $3.070 atau menguat $13/ton.
Harga kakao akan cenderung bergerak melemah pada
perdagangan hari ini di ICE US. Hal tersebut dilandasi oleh potensi
pengambilan profit jangka pendek para investor pasca penguatan di 3 hari
perdagangan terakhir disaat sentimen masih cukup negatif di sisi
supply. Terkait pergerakan harga, range normal diprediksi akan berada di
kisaran $3.030-$3.090.
Komentar