Harga Kopi Arabika Masih Bearish Akibat Ketidakpastian Brasil

Harga kopi Arabika di Bursa ICE US pada perdagangan pekan lalu terpantau ditutup melemah secara agregat sepekan. Pelemahan harga kopi Arabika di ICE US dipicu oleh masih belum adanya arahan fundamental kuat disaat teknikal masih berada dalam kondisi bearish.
Pergerakan harga kopi Arabika di Bursa ICE US pada pekan lalu terpantau masih berfluktuasi akibat belum jelasnya output kopi Brasil. Ketidakpastian akan dampak kekeringan Brasil terhadap output kopi Brasil, masih berdampak pada volatilitas harga meskipun level harga tergolong tinggi.
Namun pada pekan lalu, harga kopi Arabika terpantau masih harus ditutup melemah akibat pergerakan teknikal yang masih berada dalam trend bearish. Imbas dari hal tersebut, aksi jual lebih kuat dibandingkan oleh aksi beli di ICE US. Selain itu, tingginya nilai Dollar AS juga cukup menghambat aksi beli di ICE US.
Pada perdagangan pekan lalu di Bursa ICE US, harga kopi Arabika terpantau ditutup melemah signfikan. Harga kopi Arabika berjangka ICE US untuk kontrak Desember 2014 turun 2,80% ke tingkat harga $187,35/ton atau melemah $5,40/ton.
Sementara pada perdagangan kopi Robusta di LIFFE pekan lalu, harga kopi Robusta terpantau berhasil mengalami penguatan secara agregat sepekan. Harga kopi Robusta berjangka LIFFE untuk kontrak November 2014 ditutup naik hingga 1,78% ke tingkat harga $1997/ton atau menguat $35/ton.
Harga kopi Arabika masih akan cednerung bergerak melemah pada perdagangan pekan ini di ICE US. Hal tersebut dilandasi oleh masih belum adanya arahan fundamental kuat pada kopi khususnya terkait output Brasil. Terkait pergerakan harga kopi, range normal diprediksi akan berada di kisaran $90-$96 pada Arabika dan $102-105,50 pada Robusta.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah