Emas pada harga termurah sejak September 2010

Bloomberg, (26/6) -- Emas jatuh ke posisi terendah 33-bulan mengikuti data ekonomi AS yang lebih dari perkiraan, memperkuat kasus untuk the Fed mengurangi stimulus moneternya dan seiring dengan penguatan dolar.

Spot bullion turun sebanyak 2,6 persen menjadi $ 1.244 per ounce, level terendah sejak 13 September 2010, dan berada di posisi $ 1,247.95 pada pukul 13:45 siang di Singapura. Harga telah kehilangan 22 persen sejak awal April, menuju kinerja kuartalan terburuk setidaknya sejak 1920, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.

Emas telah merosot ke pasar bearish setelah 12 tahun mencatat keuntungannya di tengah kekhawatiran bahwa pengurangan stimulus dari the Fed akan mengikis permintaan emas sebagai safe haven. Penurunan Bullion telah menurunkan kepercayaan dari orang-orang yang berpikir harga akan naik tanpa batas, menurut Credit Suisse Group AG. Sementara, investor juga telah menjual emas dari exchange-traded product dengan dengan laju yang mencapai rekor pada tahun ini.

'Serangkaian data ekonomi yang tokoh keluar dari AS dan semua menunjuk pola pertumbuhan yang lebih kuat yang turut mendorong dolar AS bergerak lebih tinggi,' kata David Lennox, analis dari Fat Prophets di Sydney. 'Itu adalah dua paku untuk menutup peti mati produk emas: Kuatnya dolar AS dan ekspektasi bahwa pelonggaran kuantitatif akan diturunkan'

Ketua the Fed, Ben S. Bernanke mengatakan bulan ini bahwa bank sentral AS, yang membeli obligasi Treasury dan hipotek secara bulanan senilai $ 85 milyar, dapat memangkas pembeliannya tahun ini dan mengakhiri program tersebut pada tahun 2014 jika ekonomi terus membaik. Tingkat pesanan barang tahan lama AS naik lebih dari perkiraan pada bulan Mei, sementara kepercayaan konsumen untuk bulan Juni melebihi proyeksi berdasarkan data yang dirilis tadi malam.

Elliott Management Corp kepunyaan Paul Singer dan Schroder Investment Management Ltd yang dimiliki Christopher Wyke adalah diantara investor yang masih bertahan dengan pandangan bullish mereka terhadap emas. Wyke memperkirakan pekan ini bahwa harga akan mencapai tinggi baru karena investor mencari asuransi terhadap risiko ekonomi dan politik, sementara Elliott mengatakan pada April lalu bahwa bullion tetap menjadi toko 'nilai' bayangan terbaik.

Aset di SPDR Gold Trust, ETP bullion terbesar telah menurun 28 persen tahun ini, menghapus nilai dana hingga $ 34 milyar. Sementara itu, pengajuan kepada pemerintah AS pada Mei lalu menunjukkan bahwa investor miliarder, George Soros bergabung dengan dana yang dikelola oleh Northern Trust Corp dan BlackRock Inc untuk memangkas kepemilikannya di SPDR Gold Trust pada kuartal pertama. John Paulson, investor terbesar, tetap mempertahankan kepemilikannya senilai 21,8 juta saham.

Jumlah hedge fund yang berinvestasi di emas global menyusut menjadi 290 pada bulan Mei, tingkat terendah sejak tahun 2010, dari 310 pada bulan Desember, dengan aset mereka merosot karena kerugian dan pencairan, menurut Eurekahedge Pte Ltd, sebuah perusahaan riset fund yang berbasis di Singapura. (brc)