Minyak dan Emas Pekan Ini Merambat Naik
Pada
perdagangan pekan ini, harga minyak mentah dan emas ditutup positif.
Minyak mentah pekan ini bergerak relatif stabil dalam kisaran yang
terbatas. Sedangkan harga emas spot justru terus menunjukan tren bullish
sejak awal tahun ini meski sempat mengalami pergerakan yang volatil.
Keduanya secara solid didukung oleh sentimen fundamental yang berkembang
di pasar pada pekan ini. Untuk harga minyak mentah, sentimen positif
diperoleh dari turunnya data tingkat pengangguran Inggris untuk bulan
Desember 2013 sebesar 0,3% menjadi 7,1%, lalu naiknya data manufaktur
Perancis dan Jerma untuk bulan Desember 2013 yang masing-masing sebesar
1,8 poin dan 1, poin dan paling besar pengaruhnya ialah proyeksi IEA
yang menyatakan bahwa konsumsi minyak mentah global tahun ini akan naik
1,4% menjadi 92,5 juta barel per hari.
Harga minyak mentah sampai dengan akhir
perdagangan pekan ini berada di posisi 96,88 dollar per barel. Secara
tren, harga minyak terus naik sejak pertengahan Januari ini. Sedangkan
harga emas spot pekan ini ditutup pada posisi 1268,2 dollar per troy ons
atau merupakan level tertinggi sejak 20 November 2013.
Penguatan harga emas dipicu oleh imbas
pelemahan indeks dollar yang pekan ini di tutup di posisi 80,47. Level
tersebut merupakan yang terendah sejak 2 Januari. Pelemahan indeks
dollar disebabkan oleh adanya penguatan Euro terhadap Dollar AS,
penguatan Euro dipicu oleh naiknya performa mayoritas data-data ekonomi
Eropa yang dirilis pada pekan ini.
Untuk perdagangan pekan depan, harga
minyak mentah dan emas diprediksi akan masih berpeluang mengalami
kenaikan lanjutan. Beberapa data ekonomi yang akan menjadi acuan pasar
untuk pekan depan ialah data penjualan rumah baru AS untuk bulan
Januari, data kepercayaan konsumen AS, hasil rapat Fed pertengahan pekan
depan dan data konsumen AS.
Komentar