Komoditas Biji-bijian Hari Ini Kompak Menguat
Setelah
mengalami pelemahan selama tiga hari, harga gandum akhirnya menunjukan
kenaikan pada hari ini (27/12). Komoditas pangan biji-bijian tersebut
akhirnya mengalami rebound akibat dorongan dari sentimen kenaikan
permintaan jelang berakhirnya perdagangan pada tahun ini. Para pelaku
pasar berusaha untuk memperoleh posisi yang menguntungkan.
Selain itu, pergerakan harga gandum juga didorong oleh adanya sebuah
prediksi yang dikeluarkan oleh Departemen Pertanian AS yang menyebutkan
bahwa ekspor gandum AS untuk tahun 2014 diperkirakan akan mengalami
kenaikan. Program perluasan perkebunan gandum akan sejalan dengan masih
tingginya permintaan impor gandum.
Harga gandum berjangka mengalami kenaikan sebesar 0,5% menjadi 6,0925
dollar per bushel. Sepanjang bulan ini harga gandum mengalami penurunan
sebesar 8,9%. Penurunan bulanan tersebut merupakan yang terbesar sejak
Desember 2012.
Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting memprediksi bahwa
pergerakan harga gandum diperkirakan akan berlanjut seperti pada harga
jagung yang naik 0,3% menjadi 4,275 dollar bushel dan kedelai yang naik
0,3% menjadi 13,0875 dollar per bushel. Faktor fundamental yang
mendorong pergerakan harga gandum akan terdorong oleh adanya ekspektasi
impor pangan China yang direncanakan awal tahun.
Komentar