Harga Emas Menguat Lagi Didorong Potensi Kenaikan Pembelian Fisik
Pada
perdagangan tadi malam harga emas mengalami peningkatan untuk dua dari
tiga sesi belakangan (25/12). Harga emas menguat akibat berkembangnya
spekulasi bahwa penurunan harga tajam yang telah terjadi bulan ini akan
mendorong aksi beli teknikal di kalangan para pelaku pasar. Sementara
itu kekerasan yang meningkat di Sudan Selatan juga turut mendorong
kenaikan harga komoditas tersebut.
Harga emas sempat anjlok ke level
terendah sejak bulan Agustus 2010 di tanggal 19 Desember lalu, yaitu
pada posisi 1193.60 dollar per troy ons. Anjloknya harga emas tersebut
terjadi setelah Fed mengatakan bahwa program stimulus akan dikurangi.
Sepanjang bulan Desember harga emas telah
mengalami penurunan sebesar 3.8 persen. Harga emas mengarah untuk
mengalami penurunan tahunan pertama dalam 13 tahun belakangan.
Harga emas berjangka untuk kontrak
pengiriman Februari mengalami kenaikan 0.5 persen dan ditutup pada
posisi 1203.30 dollar per troy ons. Sepanjang tahun ini harga telah
mengalami penurunan sebesar 28 persen.
Harga emas spot LLG mengalami penutupan
pada posisi 1204.45 dollar dini hari tadi. Harga ini mengalami
peningkatan sebesar 5.85 dollar dibandingkan dengan posisi penutupan
perdagangan sebelumnya.
Analis Vibiz Research dari Vibiz
Consulting memperkirakan bahwa pergerakan harga emas berpotensi untuk
mengalami peningkatan lanjuta. Harga emas tersebut diperkirakan akan
mengalami pergerakan pada kisaran 1190 – 1220 dollar.
Komentar