Mau Telur Rebus Matang atau Setengah Matang?

  
Merebus telur terlihat sepele. Nyatanya banyak orang tak sukses merebus telur. Bisa jadi retak, terlalu keras teksturnya atau terlalu lembek. Padahal dengan sedikit cermat, telur rebus enak sesuai keinginan gampang dibuat.

Meskipun hanya diperlukan panci, air dan sedikit garam, merebus telur perlu trik dan kecermatan sendiri. Beberapa hal berikut ini perlu Anda lakukan agar telur rebus enak rasanya.

Pertama, pastikan jenis telur rebus apa yang diinginkan. Jenis hard boiled (telur rebus matang), soft boiled (setengah matang), atau medium boiled (telur rebus sedang). Hard boiled adalah telur yang direbus selama kurang lebih 12 menit, kuning telurnya padat sempurna. Soft boiled memerlukan 5 menit untuk merebusnya, kuning telurnya masih encer. Sedangkan medium boiled adalah telur yang direbus pas 7 menit, kuning telurnya tidak terlalu cair dan tidak terlalu padat.




2. Hard boiled

Hard boiled akan menghasilkan hasil terbaik apabila telur yang direbus telah berumur beberapa hari. Telur akan mudah dikupas. Rebus dengan air dingin, tambahkan cuka sebanyak satu sendok makan dan 1/2 sendok teh garam untuk menambah rasa dan menjaga agar putih telur tidak rusak. Gunakan api besar, dan masukkan telur. Sebelum mendidih, kecilkan api selama beberapa detik. Rebus selama maksimal 12 menit.


3. Soft Boiled

Telur yang dimasak dengan cara ini kuning telurnya akan cair seperti susu kental. Merebusnya butuh waktu tak lebih dari 5 menit. Jika suka, tambahkan garam dan cuka. Setelah 5 menit, tiriskan airnya. Siram telur-telur tersebut dengan air dingin selama 30-60 detik. Kalau mau lebih sederhana, cukup siram telur dengan air mendidih sekitar beberapa menit.

Teknik masak telur seperti ini akan membuat kuning telur tidak seencer soft boiled dan tidak sepadat hard boiled. Cara membuatnya tidak sulit. Cukup masukkan beberapa butir telur ke dalam panci yang berisi air mendidih. Sebaiknya, rebus telur maksimal 8 butir dalam satu panci sedang. Rebus telur-telur selama 7 menit, lalu rendam di dalam wadah berisi air es. Cobalah untuk mengupasnya, jika masih sulit dikupas, rendam kembali telur dalam air es.

 
Tetapi yang perlu diperhatikan karena waktu memasak yang berbeda-beda, bakteri yang di dalam telur ada yang masih tertinggal. Apalagi, teknik soft boiled yang waktu memasaknya paling singkat berisiko untuk ibu hamil. Bakteri Salmonella kadang masih tertinggal dan dapat menyebabkan diare, sakit kepala, demam, dan muntah-muntah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

MELIHAT SEJARAH LEWAT TANAH, DAN FOTO BERSAMA MUMI

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK