GENG MOTOR KOCAR KACIR DAN DITEMUKAN MAYAT TERIKAT

RIFAN FINANCINDO

RIFAN FINANCINDO - SEMARANG, Satgas Gerak Cepat (SGC) Tim Rajawali Polres Metro Jakarta Timur terus berpatroli menyisir kelompok anggota geng motor. Seorang remaja anggota geng motor KKS (Kocar-kacir Style) kedapatan membawa senjata tajam (sajam).

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Andry Wibowo mengatakan remaja bernama Risky Saputra (19) itu ditangkap saat tim melakukan patroli pada Kamis (15/6) dini hari di beberapa titik rawan di Jakarta Timur. Saat melintas Jalan Taman Mini 1, Cipayung, tim mendapati puluhan remaja yang hendak melakukan balap liar.
Bawa Celurit, Anggota Geng Motor Kocar-kacir Style DitangkapFoto: Nugroho/detikcom

"Saat tim datang ke lokasi, mereka langsung kabur, beberapa dari mereka meninggalkan sepeda motornya, seorang remaja yang ditangkap membawa sebuah celurit," ujar Andry kepada detikcom, Kamis (15/6/2017).

Polisi langsung membawa remaja tersebut ke Polres Jakarta Timur. Sementara beberapa barang bukti seperti celurit dan petasan yang diduga digunakan untuk tawuran juga disita. 
Bawa Celurit, Anggota Geng Motor Kocar-kacir Style DitangkapFoto: Nugroho/detikcom

Tim juga mengamankan empat sepeda motor yang hendak digunakan para remaja untuk balap liar. Beberapa dari sepeda motor tersebut juga tidak dilengkapi surat kendaraan alias bodong.

"Kita juga amankan petasan diduga untuk tawuran, terus empat sepeda motor yang diduga akan melakukan balapan liar. Remaja yang bawa sajam sudah ditahan," kata Andry. 

 Seorang pria ditemukan tak bernyawa di sebuah area perkebunan di Padalarang, Bandung Barat. Korban ditemukan tewas dengan kondisi tangan terikat serta terdapat luka di tubuhnya. 

Lokasi ditemukannya mayat pria tersebut berada di Desa Cipendeuy, Kampung Legok, Kecamatan Padalarang, Bandung Barat, pada Kamis (15/6/2017) sekitar pukul 07.00 WIB.

"Ditemukan unsur-unsur kekerasan sehingga diduga dibunuh," ucap Kapolres Cimahi AKBP Rusdy Pramana saat ditemui di RS Mall Cimahi. 

Rusdy mengatakan, korban tewas dengan kondisi yang cukup mengenaskan. Pada bagian wajah terdapat luka memar pada pipi kanan dan kiri, pelipis dan sekitar kepala. 

"Luka tusuk tidak ada. Saat ditemukan tangannya terikat, kepalanya ditutup kain, dan lehernya dilakban," tuturnya. 

Saat ini, korban sudah dibawa tim inafis Polres Cimahi ke rumah sakit Sartika Asih. Polisi melakukan visum untuk mengetahui penyebab tewasnya pria tersebut. 

"Adanya kekerasan, cuma yang mengakibatkan meninggalnya ini kita masih menunggu hasil visumn" katanya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

Wall Street Anjlok Tersengat Memanasnya Ketegangan Rusia-Ukraina

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK