Saham Asia Melambung Terkait Optimisme Cina

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA

Rifan Financindo - Semarang, Saham Hong Kong naik tipis pada hari Senin, dibantu oleh sentimen bullish tentang China, tetapi kenaikan tertutupi oleh ekspektasi pertumbuhan dari kenaikan suku bunga AS minggu depan, dan meningkatnya ketegangan geopolitik di Asia.

Indeks Hang Seng naik 0,2 persen untuk mengakhiri hari di level 23,596.28, sedangkan Indeks China Enterprises menguat  0,3 persen, ke level 10,171.10 poin.

Sentimen terangkat oleh lonjakan saham teknologi setelah Perdana Menteri Cina Li Keqiang pada hari Minggu mengidentifikasi inovasi sebagai kunci untuk upgrade ekonomi, di saat pertemuan Kongres Rakyat Nasional tahunan China dibuka.

Indeks kelas berat Tencent Holdings melonjak 1,1 persen.

Namun, pasar menghapus beberapa keuntungan dalam perdagangan sore seiring profit taking, yang menunjukkan bahwa kepercayaan masih rapuh.

Selera risiko terbatasi oleh ekspektasi kenaikan suku bunga AS akhir pekan depan, dan meningkatnya ketegangan geopolitik di Asia Timur, seiring Korea Utara menembakkan empat rudal balistik pada pagi hari, sementara polemik antara Cina dan Korea Selatan mengenai pertahanan rudal semakin serius. 

Bursa saham Tokyo dibuka lebih rendah pada hari Selasa dengan investor dihantui oleh ketidakpastian politik global dan bersikap hati-hati sebelum rilis data pekerjaan utama AS pada akhir pekan ini.
Indeks acuan Nikkei 225 turun 0,28 persen atau 54,00 poin, ke level 19,325.14 dalam beberapa menit pertama perdagangan, sedangkan Indeks Topix dari semua sektor utama melemah 0,12 persen atau 1,94 poin, ke level 1,552.96.
Saham Hong Kong naik tipis pada hari Senin, dibantu oleh sentimen bullish tentang China, tetapi kenaikan tertutupi oleh ekspektasi pertumbuhan dari kenaikan suku bunga AS minggu depan, dan meningkatnya ketegangan geopolitik di Asia.

Indeks Hang Seng naik 0,2 persen untuk mengakhiri hari di level 23,596.28, sedangkan Indeks China Enterprises menguat  0,3 persen, ke level 10,171.10 poin.

Sentimen terangkat oleh lonjakan saham teknologi setelah Perdana Menteri Cina Li Keqiang pada hari Minggu mengidentifikasi inovasi sebagai kunci untuk upgrade ekonomi, di saat pertemuan Kongres Rakyat Nasional tahunan China dibuka.

Indeks kelas berat Tencent Holdings melonjak 1,1 persen.

Namun, pasar menghapus beberapa keuntungan dalam perdagangan sore seiring profit taking, yang menunjukkan bahwa kepercayaan masih rapuh.

Selera risiko terbatasi oleh ekspektasi kenaikan suku bunga AS akhir pekan depan, dan meningkatnya ketegangan geopolitik di Asia Timur, seiring Korea Utara menembakkan empat rudal balistik pada pagi hari, sementara polemik antara Cina dan Korea Selatan mengenai pertahanan rudal semakin serius.

Baca juga : http://rfberjangka.com/saham-as-merosot-berimbas-saham-asia-meroket-rifan-financindo/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah