Lobster Hijau Banten Juara di Dunia



Rifan Financindo Berjangka Semarang - Populasi udang lobster dan rajungan di pesisir selatan Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori terbaik di dunia. Sejauh ini, permintaan pasar mancanegara cenderung meningkat.

"Kami akan mengembangkan budidaya ikan lobster dan rajungan karena dapat mendongkrak pendapatan ekonomi nelayan. Pengembangan udang itu hanya pembesaran saja," kata Kepala Bidang Kelautan dan Perikanan Lebak, Winda Triana, di Lebak, dilansirAntara, Kamis (26/5/2016).

Selama ini udang lobster pesisir selatan Kabupaten Lebak itu memiliki spesifikasi tersendiri dibandingkan dengan daerah lain di Tanah Air. Lobster Lebak berwarna hijau dengan berat mencapai 1,5 kilogram. 

Lobster ini jadi favorit warga asing. Selain rasanya enak dan gurih juga tidak mengandung kolesterol. Harganya mencapai Rp 1 juta/kg.

"Semua hasil tangkapan udang lobster itu dibeli oleh pengepul dan dipasok ke Jakarta," kata Winda.


Dia menyebutkan saat ini pembesaran lobster berkembang di Kecamatan Cihara sehingga memberikan nilai tambah bagi pendapatan ekonomi nelayan. Mereka mengembangkan budidaya pembesaran udang tersebut semi intensif dan diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pasar lokal.

Selama ini, populasi benur lobster melimpah di pesisir selatan sehingga memberikan dampak terhadap pendapatan ekonomi nelayan. Saat ini nelayan melaut hanya dapat menangkap satu ekor udang lobster dengan berat 2 ons, terkadang tidak ada.

Kemungkinan populasi udang termahal itu terancam langka karena anak-anak udang juga banyak ditangkap. 

"Kami berharap nelayan tidak melakukan penangkapan anak udang lobster karena sudah diterbitkannya Perbup Bupati Lebak No 26 Tahun 2015," kata Winda.

Mahmud, seorang nelayan di pesisir Pantai Panggarangan Kabupaten Lebak, mengaku setiap hari mencari udang lobster. "Kami terkadang memancing udang lobster mendapat dua ekor dan dijual mencapai Rp 250 ribu," katanya
.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah