IHSG Terus Menguat Dekati 4.900, Pasar Tunggu Data Cadev



Rifan Financindo Berjangka Semarang - Indeks harga saham gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan di hari keempat dengan naik 0,34% atau 16,61 poin ke 4.884,84 pada pembukaan perdagangan hari ini, Kamis (7/4/2016).
Sebelumnya indeks ditutup menguat 0,21% atau 10,16 poin ke level 4.868,23 setelah dibuka pada level 4.863,06.
Sepanjang perdagangan kemarin IHSG bergerak di kisaran 4.861,58—4.879,00.
Sejumlah analis menilai penguatan IHSG pada hari keempat ini ditopang oleh penguatan nilai tukar rupiah serta sentimen positif dari global.
Tim Riset Samuel Sekuritas menyebutkan sejumlah katalis positif bagi pasar saham adalah pasar EIDO yang tercatat masih positif, nilai tukar rupiah yang kembali menguat ke level Rp13.193 dari Rp13.224 pagi tadi, serta penguatan bursa global dan regional.
Adapun tim Riset Sinarmas Sekuritas menilai penguatan IHSG terjadi seiring dengan penguatan Yen terhadap dolar AS ke level tertinggi semenjak 17 tahun yang lalu.
Hal itu menandakan bahwa perang mata uang antar negara maju berakhir.
Selanjutntya sentimen positif juga didapat dari hasil notulensi rapat antar Gubernur bank Sentral AS atau Federal Open Market Committee (FOMC) yang mengindikasikan bank Sentral AS belum akan terburu-buru menaikkan suku bunga.
"Dua sentimen tersebut akan membawa dampak positif ke perdagangan bursa saham dan mata uang di Asia termasuk IHSG dan Rupiah," ungkapnya dalam riset.
Adapun sore ini, pasar juga akan mencermati pengumuman Bank Indonesia tentang posisi cadangan devisa, yang terakhir berada di 104.5 miliar dolar AS pada februari.
Dalam sejam perdagangan hari ini, IHSG  terus menguat 0,46% atau 22,44 poin ke level 4.890.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Global Masih Volatil, Potensi Harga Emas Melesat Terbuka

PETUGAS VETERAINER DATANG UNTUK ANALISA KEMATIAN KAMBING YANG MENDADAK

Aneka Gethuk Jajan khas jawa Tengah