Terpapar Pestisida Lebih Berbahaya Dibanding Jadi Perokok Pasif
Rifan Financido Berjangka - Terpapar pestisida rupanya lebih berbahaya untuk anak-anak dibandingkan dengan menjadi perokok pasif. Hal ini merupakan hasil riset terhadap pekerja perkebunan di Salinas Valley, California.
Dikutip dari laman Health Aim, pada Selasa (8/12/2015),
penelitian melibatkan 279 anak-anak dengan mempelajari efek jangka
panjang karena terekspos pestisida atau zat pembasmi hama selama
beraktivitas di perkebunan. Ternyata, efek pestisida bisa merusak
paru-paru mereka.
Studi tersebut sebelumnya juga telah dilakukan dengan fokus
menganalisa efeknya pada orang dewasa. Brendan mengatakan dalam
uraiannya kalau anak-anak itu terlibat dalam riset yang telah berjalan
selama 15 tahun, agar dapat melihat dampak yang tepat.
Studi diawali pada 601 wanita hamil di Salinas Valley. Melalui
analisis tersebut, mereka mempelajari bahan kimia yang ditemukan dalam
pestisida.
Bahan kimia tersebut ternyata punya korelasi langsung dengan usia
kehamilan yang singkat, cacat lahir dan perkembangan kognitif anak yang
lemah. Studi ini pada akhirnya dipublikasikan secara online dalam Journal Thorax.
Setengah dari wanita hamil ini telah bekerja di pertanian dan hidup
dengan paparan bahan kimia. 84 persen dari anak yang diteliti setidaknya
punya satu atau lebih anggota keluarga yang bekerja di kebun tersebut.
Eskenazi menambahkan juga tak ada kejelasan bagaimana anak-anak
terkena bahan kimia berbahaya. Tapi mungkin medium termasuk udara sama
baiknya seperti makanan yang mereka makan.
Komentar