Pemerintah Bakal Cabut Subsidi yang Disalurkan BUMN
Rifan Financindo Berjangka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Rini Soemarno menyatakan, segala macam subsidi dari pemerintah yang
disalurkan lewat BUMN bakal dicabut. Pencabutan subsidi bakal dilakukan
secara bertahap.
Rini mengungkapkan, pencabutan subsidi tersebut bertujuan agar BUMN bisa bersaing dengan perusahaan lain, khususnya swasta.
"Itu yang diutamakan. Karena itu yang paling utama BUMN nya harus
dapat berkembang dan dapat diperbolehkan berkembang seperti
korporasi-korporasi lain. Jangan terlalu ditarik juga kanan-kiri," kata
Rini, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Rini menambahkan, saat ini Pemerintah sudah memulai mengurangi
penyaluran subsidi memalui perusahaan BUMN COntohnya adalah pengurangan
subsidi melalui PLN, yaikni subsidi listrik. Kemudian subsidi BBM yang
dikurangi lewat BBM Pertamina.
"Subsidi tidak ada hubungannya dengan PMN. Kalau subsidi kan memang
dikurangi, seperti PLN kita kurangi. 2015 saja subsidinya kita turunkan
Rp 20 triliun sudah. BBM kan sudah diketahui turun sangat banyak, ke
depan akan banyak lagi subsidi-subsidi yang dihilangkan," paparnya.
Rini melanjutkan, Perusahaan BUMN juga diusahakan tidak mengandalkan
suntikan Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun depan. Saat ini Perusahaan
sedang didorong agar tidak mengandalkan PMN untuk menjalankan
proyeknya.
"Enggak, kita sekarang sedang melihat mungkin kita tidak membutuhkan PMN," ujarnya.
Menurut Rini, kalaupun perusahaan tersebut mendapat PMN, akan
digunakan untuk pembayaran pajak reevaluasi aset, bukan untuk
menjalankan proyek.
"Ya kalau ada PMN mungkin sehubungan dengan revaluasi aset,
sehubungan dengan pembayaran pajak untuk revaluasi aset. Mungkin itu
kita akan PMN kan. Hanya itu saja," tutup Rini. (Pew/Zul)
Komentar