Ringkasan Kalender Forex Minggu Lalu
Rifan Financindo Berjangka - Kita perlu melihat pada event-event
utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti
perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama
yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.
Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:
Minggu lalu FOMC mengeluarkan pernyataan
mengenai tingkat bunga menegaskan kembali bahwa ekonomi AS terus
menguat, membuka pintu terbuka untuk kemungkinan kenaikan tingkat bunga
di bulan September. Para pembuat kebijakan mencatat bahwa ekonomi AS
telah mengalami rebound dari perlambatan, meskipun terjadi penurunan di
sektor energi. The Fed juga menyatakan bahwa pasar employment
memperlihatkan kenaikan yang solid dalam bulan-bulan belakangan,
menunjukkan pertumbuhan pekerjaan yang terus berlangsung. The Fed tetap
mempertahankan tingkat suku bunganya tidak berubah dan memberikan
catatan pasar tenaga kerja perlu berkembang lebih jauh lagi dan inflasi
harus naik kearah target jangka menengah 2%, sebelum the Fed memutuskan
untuk menaikkan tingkat suku bunga.
1. Durable goods meningkat 3.4% di bulan Juni, diatas yang diperkirakan sebesar 2.6%.
2. Indeks harga rumah Case-Shiller naik 4.4% y/o/y.
3. Klaim pengangguran mingguan naik menjadi 267.000, angka yang masih sangat positip. .
4. PMI jasa Markit di bulan Juli naik menjadi 55.2 dari 54.8, suatu rebound dari angka terendah sejak bulan Januari bulan lalu.
5. PMI Chicago naik menjadi 54.7, angka tertinggi sejak bulan Juli. reading since July
6. Tingkat partisipasi angkatan kerja Jepang naik menjadi 60%, terbanyak sejak bulan September.
Hal-hal yang negatif yang terjadi pada minggu yang lalu:
1. Consumer confidence muncul di 90.9, dalam kerendahan selama 10 bulan dan lebih rendah dari yang diperkirakan sebesar 94.
2. Pending home sales turun 1.8% dibandingkan dengan yang diperkirakan kenaikan sebesar 1%.
3. Ekonomi AS bertumbuh 2.3% di kuartal kedua, kurang dari yang diperkirakan sebesar 2.5%.
4. Indeks biaya employment naik dengan rekor terendah hanya 0.2% dibandingkan dengan yang diperkirakan sebesar 0.6%.
5. Tingkat mortgage rata-rata 30 tahun turun 6 bps w/o/w menjadi 4.17% dengan mortgage applications tidak berubah.
6. Ada kejutan di dalam harga deflator yang bertumbuh 2%, diatas yang diperkirakan sebesar 1.5%. Juga, core PCE hanya naik 1.8% q/o/q.
Ferli/VMN/VBN /Senior Analyst Vibiz Research Center
Komentar