Bank Harda Jadi Pendatang Baru di Bursa
Rifan Financindo Berjangka -
Saham PT Bank Harda Internasional Tbk akan dicatatkan di papan
pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai emiten ke-12 pada 2015
saat perdagangan saham Rabu pekan ini.
Emiten berkode saham BBHI telah menawarkan sekitar 800 juta saham dengan nilai nominal Rp 100 dalam rangka penawaran saham perdana ke publik. Harga penawaran saham perdana ditetapkan Rp 125 per saham. Jadi total dana yang diraup mencapai Rp 100 miliar.
Total kapitalisasi pasar saham sebesar Rp 451,68 miliar. Kapitalisasi pasar itu terbentuk dari total saham yang dicatatkan di BEI mencapai 3,61 miliar saham terdiri dari pendiri saham sebesar 2,81 miliar saham dan penawaran saham perdana 800 juta saham. Demikian mengutip situs PT BEI, Rabu (12/8/2105).
Dana hasil penawaran saham perdana antara lain digunakan untuk penyaluran kredit. Dengan pelaksanaan penawaran saham perdana, jumlah pemegang publik mencapai 651 pihak.Perseroan membukukan laba bersih periode berjalan Rp 12,44 miliar pada 31 Desember 2014 dari periode 31 Desember 2013 sebesar Rp 11,46 miliar. Lalu pendapatan mencapai Rp 81,74 miliar pada tahun lalu dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 73,55 miliar.
Total aset mencapai Rp 2,02 triliun pada 31 Desember 2014.Pemegang saham perseroan setelah pelaksanaan penawaran saham perdana dan employee stock allocation (ESA) antara lain PT Hakimputra Perkasa sebesar 72,66 persen, Kwee Sin To sebesar 5,43 persen, publik sebesar 21,88 persen, dan ESA sebesar 0,03 persen. (Amd/Ahm)
Emiten berkode saham BBHI telah menawarkan sekitar 800 juta saham dengan nilai nominal Rp 100 dalam rangka penawaran saham perdana ke publik. Harga penawaran saham perdana ditetapkan Rp 125 per saham. Jadi total dana yang diraup mencapai Rp 100 miliar.
Total kapitalisasi pasar saham sebesar Rp 451,68 miliar. Kapitalisasi pasar itu terbentuk dari total saham yang dicatatkan di BEI mencapai 3,61 miliar saham terdiri dari pendiri saham sebesar 2,81 miliar saham dan penawaran saham perdana 800 juta saham. Demikian mengutip situs PT BEI, Rabu (12/8/2105).
Dana hasil penawaran saham perdana antara lain digunakan untuk penyaluran kredit. Dengan pelaksanaan penawaran saham perdana, jumlah pemegang publik mencapai 651 pihak.Perseroan membukukan laba bersih periode berjalan Rp 12,44 miliar pada 31 Desember 2014 dari periode 31 Desember 2013 sebesar Rp 11,46 miliar. Lalu pendapatan mencapai Rp 81,74 miliar pada tahun lalu dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 73,55 miliar.
Total aset mencapai Rp 2,02 triliun pada 31 Desember 2014.Pemegang saham perseroan setelah pelaksanaan penawaran saham perdana dan employee stock allocation (ESA) antara lain PT Hakimputra Perkasa sebesar 72,66 persen, Kwee Sin To sebesar 5,43 persen, publik sebesar 21,88 persen, dan ESA sebesar 0,03 persen. (Amd/Ahm)
Komentar